Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

Pendidikan

Kuliah Umum, FIB Unud Hadirkan Professor Adrian Vickers

HARI JADI: Profesor Adrian Vickers, seorang penulis, sejarawan, dan profesor pada program studi Kajian Asia Tenggara di University of Sydney, Australia dan telah banyak melakukan penelitian dan menerbitkan publikasi tentang budaya dan sejarah Indonesia, khususnya Bali hadir di Universitas Udayana.

 

DENPASAR, Balipolitika.com- Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Udayana (FIB Unud) menyelenggarakan serangkaian kegiatan akademik sebagai bagian dari perayaan ulang tahun FIB ke-65 dan BK-FIB ke 42.

Rangkaian kegiatan akademik tersebut terdiri dari kuliah umum, orasi ilmiah, dan bedah buku yang seluruhnya dilaksanakan pada Selasa, 27 September 2023, bertempat di Auditorium Widya Sabha Mandala FIB Unud dan dihadiri oleh segenap jajaran pimpinan serta civitas akademika FIB Unud.

Dekan FIB Unud, Prof. Dr. Made Sri Satyawati, S.S., M.Hum., menyatakan bahwa kegiatan akademik yang dilaksanakan merupakan kegiatan yang spesial, karena dilaksanakan dalam rangka menyambut hari ulang tahun FIB Unud yang ke-65 dan BKFIB ke-42.

Kegiatan ini semakin dibuat spesial, dengan kehadiran narasumber tamu, dari the University of Sydney Australia, Professor Adrian Vickers.

Professor Adrian Vickers merupakan salah seorang penulis, sejarawan, dan professor pada program studi Kajian Asia Tenggara di University of Sydney, Australia dan telah banyak melakukan penelitian dan menerbitkan publikasi tentang budaya dan sejarah Indonesia, khususnya Bali. Beberapa buku Beliau yang terkenal adalah Bali: A Paradise Created (2012), A History of Modern Indonesia (2013) dan Balinese Art: Paintings and Drawings of Bali, 1800-2010 (2012).

Dalam kuliah umum yang digelar, Prof. Vickers memaparkan sejarah kebudayaan Bali dan perkembangannya dari masa ke masa. Termasuk, pengaruh-pengaruh budaya asing terhadap budaya Bali.

Kuliah umum dari Prof. Vickers memperoleh antusiasme yang begitu luar biasa dari civitas akademika FIB Unud, dibuktikan dengan hangatnya sesi diskusi yang berlangsung usai pemaparan materi dari Beliau. Seusai memberikan pemaparan, Beliau menyerahkan kenang-kenangan kepada Dekan FIB Unud, sebuah buku seni rupa Bali.

Setelah kuliah umum, kegiatan dilanjutkan dengan Orasi Ilmiah dari Prof. Dr. I Wayan Mulyawan, S.S., M.Hum., yang merupakan professor termuda yang dimiliki FIB Unud.

Prof. Mulyawan, yang juga merupakan Koordinator Program Studi Sastra Inggris FIB Unud, membawa topik lanskap lingustik dalam orasinya.

Selanjutnya, kegiatan diisi dengan Bedah Buku karya Bapak I Ketut Setiawan dan Bapak Rochtri Agung Bawono yang berjudul “Pura Tirta Empul: Antara Identitas Kultural dan Pariwisata”. Buku ini dibedah oleh Bapak I Nyoman Wardi.

Serangkaian kegiatan akademik ini ditutup dengan kegiatan menonton bersama film/video documenter tentang Wayang Potehi, salah satu jenis kesenian wayang khas Tionghoa yang telah menjadi bagian dari kesenian tradisonal Indonesia. (nm/bp/Unud.ac.id)

Berita Terkait

Back to top button

Konten dilindungi!