Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

Sastra

  • Puisi-Puisi Surya Gemilang

    Ilustrasi: Gede Gunada   Kematian yang Bersahabat kematian tak pernah sebersahabat ini padaku: ia masuk sehening cahaya pagi dari jendela,…

    Selengkapnya Ā»
  • Puisi-Puisi Saut Situmorang

    Ilustrasi: Wayan Jengki Sunarta   Entahlah -Disebabkan oleh Mikael Johani Entahlah Kau memang bukan anugrah terindah Yang pernah kumiliki Tapi…

    Selengkapnya Ā»
  • Puisi-Puisi Kim Al Ghozali AM

    Ilustrasi: Handy Saputra   ANAK MANUSIA kita lama menangis air mata tenggelamkan bulan dengan dusta mulut ular kita sedu sedan…

    Selengkapnya Ā»
  • Puisi-Puisi Chris Triwarseno

    Ilustrasi: Wayan Jengki Sunarta   Auman Anjing /1/ kawanan anjing berburu belulang di antara amis darah dan koyak daging gonggong…

    Selengkapnya Ā»
  • PUISI-PUISI READY SUSANTO

    Ilustrasi: Gede Gunada   KEMATIAN SEEKOR KUCING — Iting apakah ingatan kurang manisnya dari sebuah kehadiran? kenangan tidak sama indahnya…

    Selengkapnya Ā»
  • Puisi-Puisi Mulyadi J. Amalik

    Ilustrasi: Ignatius Darmawan   BALADA GURU PENSIUN Tiba sepucuk surat pengusiran. Guru pensiun kosongkan rumah dinas. Seluruh isi rumah dikemas.…

    Selengkapnya Ā»
  • PUISI-PUISI NANANG SURYADI

    Ilustrasi: Wayan Jengki Sunarta   YANG BERKIBAR Yang berkibar adakah bendera, tanda kemuliaan harkat martabat, atau sekedar kesombongan, keangkuhan menunjukkan…

    Selengkapnya Ā»
  • Puisi-Puisi Mohammad Isa Gautama

    Ilustrasi: Handy Saputra   Lagu Taman serombongan angin mengungsi ke taman berlindung di samar malam mendamparkan cuaca rawan penguasa yang…

    Selengkapnya Ā»
  • Puisi-Puisi Zhee Lalun

    Ilustrasi: Ignatius Darmawan   Merk Baju Bapak Merk baju Bapak itu kuning lekat Yang susah lekang walau dicuci Ibu kuat-kuat…

    Selengkapnya Ā»
  • PUISI-PUISI PUTU OKA SUKANTA

    Ilustrasi: Gede Gunada   KORUPTOR DITAMPAR SANDAL Menunggu ombak menjilat kaki Berdiri santai di tepi pantai Menunggu janji sebuah negeri…

    Selengkapnya Ā»
Back to top button

Konten dilindungi!