SILATURAHMI: Ketua DPD Gerindra Bali, Made Muliawan Arya, S.E., M.H., Ketua DPD 1 Partai Golkar Bali, Dr. I Nyoman Sugawa Korry, S.E., M.M., Ak., C.A., Ketua DPD Partai Demokrat Bali Made Mudarta, S.Sos., Ketua DPW Partai NasDem Bali Julie Sutrisno Laiskodat didampingi Sekretaris DPW NasDem Bali I Nyoman Winatha, dan Ketua DPW PSI Bali I Nengah Yasa Adi Susanto, S.H. makan siang bersama, Selasa, 14 Mei 2024.
DENPASAR, Balipolitika.com- Beredar foto-foto yang menampilkan kemesraan para pentolan partai politik non PDI Perjuangan menyongsong Pilkada Serentak 2024, Rabu, 27 November 2024 mendatang.
Foto-foto yang beredar luas pada Selasa, 14 Mei 2024 itu menunjukkan sosok Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Gerakan Indonesia Raya (DPD Gerindra) Provinsi Bali, Made Muliawan Arya, S.E., M.H.; Ketua DPD 1 Partai Golongan Karya (Golkar) Provinsi Bali, Dr. I Nyoman Sugawa Korry, S.E., M.M., Ak., C.A., Ketua DPD Partai Demokrat Bali Made Mudarta, S.Sos.; Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasional Demokrat (NasDem) Provinsi Bali Julie Sutrisno Laiskodat didampingi Sekretaris DPW NasDem Bali I Nyoman Winatha, dan Ketua DPW Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Provinsi Bali I Nengah Yasa Adi Susanto, S.H.
Dibingkai makan siang bersama, pertemuan ini dinilai beraroma koalisi lebih-lebih sebelumnya– kecuali NasDem– tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) Provinsi Bali yang sukses mengantarkan kemenangan bagi pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dengan raihan 1.454.640 suara atau 54,25 persen di Pilpres 2024 Provinsi Bali, Rabu, 14 Februari 2024 lalu.
Beraroma koalisi, makan siang bersama ini berpeluang menyatukan kekuatan 23 kursi yang diraih 5 parpol mengacu hasil Pemilu Legislatif (Pileg) DPRD Bali 2024 ditopang oleh 10 kursi (18,18 persen) Partai Gerindra, 7 kursi (12,73 persen) Golkar, 3 kursi (5,45 persen) Demokrat, 1 kursi PSI, dan 2 kursi NasDem.
Parpol terakhir, lewat Ketua Umumnya, Surya Paloh diketahui telah melakukan pertemuan politik khusus dengan Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Presiden RI terpilih Pilpres 2024, Prabowo Subianto dan menjadi parpol perdana yang legowo menerima hasil coblosan yang memenangkan Prabowo-Gibran.
Makan siang bersama ini dinilai banyak pihak juga akan berpeluang menarik parpol di luar Gerindra, Golkar, Demokrat, PSI, dan NasDem untuk bahu-membahu di Pilkada Serentak 2024, khususnya Pilgub Bali 2024.
Tarikan ini mengarah pada sejumlah parpol yang tidak memiliki kursi di DPRD Bali namun berada di bawah payung KIM Bali di Pilpres 2024, yakni Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Gelora Indonesia, Partai Garuda, PRIMA, dan Partai Berkarya.
Mengacu kekuatan terupdate di Pileg 2024, PDI Perjuangan yang berkekuatan 32 kursi DPRD Bali di atas kertas masih unggul 9 kursi dibandingkan KIM Bali dengan kekuatan 23 kursi.
Namun, jika ada “kekuatan lain” yang menyokong performa KIM Bali, Pilgub Bali 2024 berpeluang menggoyang sang juara bertahan PDI Perjuangan yang sukses menggolkan Wayan Koster di Pilgub 2018 silam.
Terkait foto-foto kemesraan 5 pentolan parpol di Bali di kawasan Renon, Denpasar itu, Ketua DPD Partai Gerindra Bali Made Muliawan Arya alias De Gadjah tak menampik ada pembahasan soal Pilkada Serentak 2024, khususnya Pilgub Bali 2024 di sela-sela makan siang bersama itu.
“Intinya kami bersilaturahmi dan berkomunikasi dengan partai-partai koalisi pemerintahan Prabowo-Gibran. Jadi kami harus prepare, menyiapkan kemungkinan-kemungkinan yang akan terjadi,” terang politisi yang tampil bersinar di Pileg DPRD Bali Dapil Denpasar dengan raihan 49.091 suara itu.
“Walaupun keputusan di pusat belum ada, tetapi instruksi dari pusat bahwa kami harus menjalin komunikasi dengan semua pihak,” imbuh De Gadjah.
Dalam pertemuan tersebut, tandas De Gadjah terdapat beberapa kesepakatan di mana salah satunya terkait soliditas mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran 5 tahun ke depan, 2024-2029.
Menyoal Pilkada Serentak se-Bali, khususnya Pilgub Bali 2024, De Gadjah memilih melontarkan kode sembari menekankan hal itu bergantung titah pusat.
“Yang jelas siapa pun yang ditunjuk oleh pusat untuk Pilgub, Pilwali, dan Pilbup se-Bali nanti itu yang akan diperjuangkan. Intinya, kita sepakat bahwa kita mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran. Untuk ke depannya siapa Calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, Wali Kota dan Wakil Wali Kota itu tahap berikutnya,” urai Ketua Pengurus Provinsi Persatuan Tinju Amatir (Pertina) Bali itu.
Dikonfirmasi terpisah, Ketua DPD 1 Partai Golongan Karya (Golkar) Provinsi Bali, Dr. I Nyoman Sugawa Korry, S.E., M.M., Ak., C.A. mengatakan makan siang bersama itu dalam rangka memantapkan kebersamaan antar pimpinan partai.
“Pertemuan kekeluargaan ini dilaksanakan dalam rangka menyongsong Pilkada Serentak di provinsi dan kabupaten/kota di Bali. Secara prinsip dicapai kesepakatan untuk bekerja sama yang ditindaklanjuti dengan pertemuan-pertemuan selanjutnya,” imbuh Sugawa Korry.
Senada, Ketua DPW NasDem Provinsi Bali Julie Sutrisno Laiskodat juga menyebut pertemuan intim tersebut merupakan ajang silaturahmi.
“Silaturahmi makan bersama. Untuk kelanjutan nanti baru kami info ya. Kita semua sedang tunggu hasil survei ya baru bisa lanjut diskusinya,” tegasnya. (bp/ken)
