EKSISTENSI KERIS: Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa saat menerima audiensi dari panitia Pameran Keris Localan Bali 2024, Unggit Desti di Kantor Wali Kota Denpasar, Jumat, 19 April 2024.
DENPASAR, Balipolitika.com– Pameran Keris Localan Bali Tahun 2024 yang diinisiasi Kadek Dharma Apriana atau yang akrab disapa Unggit Desti mendapat dukungan dari Pemkot Denpasar.
Dukungan disampaikan Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa saat menerima audiensi dari Unggit Desti bersama tim Pameran Keris Localan Bali, Jumat, 19 April 2024 di Kantor Wali Kota Denpasar.
Arya Wibawa mengapresiasi Pameran Keris Localan Bali 2024 yang akan berlangsung pada 14 Juni 2024 mendatang di Gedung Dharma Negara Alaya, Lumintang Denpasar.
Event prakarsa Unggit Desti ini masuk dalam rangkaian Festival Anak Muda Denpasar yang kita kenal dengan Denpasar Youth Festival Tahun 2024.
“Kami bersama Bapak Wali Kota Denpasar sangat mendukung kegiatan ini dan telah masuk dalam rangkaian kegiatan D’Youth Festival Tahun 2024,” ujar Arya Wibawa.
Pameran Keris Localan Bali imbuhnya juga menjadi agenda pelestarian budaya keris Bali yang merupakan upaya untuk mempertahankan warisan budaya yang berharga.
Keberadaan keris Bali yang juga dikenal dengan sebutan “kadutan” dapat dicintai generasi muda, terlebih dalam era kemajuan teknologi saat ini.
Di samping itu, keberadaan Keris di Bali telah menjadi bagian dalam kegiatan agama dan budaya yang tentunya dapat terus diperkenalkan dan dicintai oleh generasi muda.
“Terlebih dalam gagasan Unggit Desti yang juga diselenggarakan kegiatan seminar tentang Keris Bali dengan melibatkan para pakar keris Bali dan budayawan serta menghadirkan siswa SMP, SMA/SMK dan perguruan tinggi dapat memberikan pengetahuan tentang pelestarian keris Bali,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Pameran Keris Localan Bali 2024, Unggit Desti menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan Pemkot Denpasar.
Pameran Keris Localan Bali ungkapnya berawal dari keresahan akan eksistensi Keris Bali di kalangan generasi muda.
Menurut pria asal Sanur, Kecamatan Denpasar Selatan ini, pameran ini penting untuk merangsang kecintaan anak muda Bali untuk kembali bangkit melestarikan keris Bali.
Dalam era modrn saat ini, ternyata anak-anak muda Bali masih eksis dan ajeg dalam mewariskan prapen pande besi yang diwariskan secara turun temurun sehingga dalam ajang ini akan dipamerkan karya-karya dari Prapen Pande Anak Muda Bali yang diwariskan turun temurun.
“Kita merancang kegiatan pameran keris localan karya dari Pande asli Bali untuk memamerkan, merangsang, dan memperkenalkan karya-karya keris baru atau keris Karmandikan hasil karya dari pande muda Bali,” ujar Unggit Desti. (bp/ken)
