Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

PuisiSastra

PUISI-PUISI MUHAMMAD IQBAL BARAAS

Ilustrasi: Ignatius Darmawan

 

PASAR MALAM TABANAN

Begadang ke dalam bayang-bayang
serupa aku menunggu tidurmu
kepak sayap burung culik
bergetar daku milik tiap cemas
remaslah dustaku
ke lentik senyum purbamu
biar tak cuma kutuk rindu sia-sia
menggoda hujan khianat awan

 

BERMOHON

Bersentuhan dengan daun jatuh,
bermula menimpa keningku
Ada yang kemudian beterbangan
Dipatuk burung burung abadi
dalam lekuk dan tak pernah kau sebut lagi

 

PERJAMUAN

Biarkan aku bertahan dari angin badai
Menjaga riak ombak berkelit antara biduk kemudi
Terjepit pada perahu sempit
Dihimpit waktu menuju hutan biru

 

BIODATA

Muhammad Iqbal Baraas, lahir di Banyuwangi, 14 November 1972. Bermukim di Padepokan Gelar Tikar. Menulis puisi dan cerpen. Kumpulan puisinya Mawar Gandrung mendapatkan penghargaan sastra dari Balai Bahasa Jawa Timur sebagai karya sastra terbaik 2018.

Ignatius Darmawan adalah lulusan Antropologi, Fakultas Sastra (kini FIB), Universitas Udayana, Bali. Sejak mahasiswa ia rajin menulis artikel dan mengadakan riset kecil-kecilan. Selain itu, ia gemar melukis dengan medium cat air. FB: Darmo Aja.

Berita Terkait

Baca Juga
Close
Back to top button

Konten dilindungi!