PEDULI PENDIDIKAN: Gubernur Bali, Wayan Koster yang juga Dewan Penasihat Pengurus Daerah Ikatan Alumni ITB Bali bersama penerima beasiswa Alumni ITB Bali di Rumah Jabatan Gubernur, Senin, 28 November 2022.
DENPASAR, Balipolitika.com- Pengurus Daerah Ikatan Alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) Provinsi Bali memberikan beasiswa pendidikan kepada 18 anak kurang mampu di Bali dengan nilai kurang lebih Rp200 juta.
Beasiswa ini diserahkan oleh Gubernur Bali, Wayan Koster yang juga sebagai Dewan Penasihat Pengurus Daerah Ikatan ITB Bali didampingi pengurus yang lain di Jaya Sabha, Senin, 28 November 2022.
Penerima beasiswa ini terdiri dari anak SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) dan mahasiswa.
Ketua Pengda Ikatan Alumni ITB Bali, Cokorda Alit Indra Wardhana mengatakan program beasiswa merupakan salah satu program kerja Ikatan Alumni ITB Bali untuk tahun 2022 sampai 2023.
Bantuan dana ini diberikan sampai anak tersebut menamatkan pendidikannya.
“Ini baru pertama kami garap dilaksanakan tahun ini. Agendanya kami audiensi dan memaparkan program kerja dan kami perkenalkan murid-murid dan mahasiswa yang kami angkat di program beasiswa yang kami buat tahun ini,” ucap Cok Alit.
Pria yang merupakan mahasiswa ITB Angkatan 1992 ini mengatakan syarat penerima beasiswa ini khusus anak yang tidak mampu.
Cok Alit berharap, dengan memberikan beasiswa ini Ikatan Alumni ITB Bali berperan dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Bali terutama yang tidak mampu.
Tidak hanya membiayai pendidikan mereka, Alumni ITB Bali juga memberikan pembinaan dan pendampingan kepada anak-anak penerima beasiswa.
“Kalau SMK kami fokus anak-anak Buleleng kalau mahasiswa seluruh Bali bekerja sama dengan Universitas Terbuka,” terangnya.
Selain itu, Alumni ITB Bali juga memiliki banyak program kerja dalam kegiatan sosial, di antaranya memberikan bantuan kepada korban bencana di Jembrana, memberikan bantuan ke PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini), serta penanaman pohon.
