HILANG 3 HARI BERUJUNG MAUT: Jenazah I Gusti Agung Mirah Lestari asal Banjar Tengah, Desa Buduk, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung jadi tontonan di pinggir Jalan Denpasar-Gilimanuk, Dusun Sumbersari, Desa Melaya, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana, Bali, Selasa, 23 Agustus 2022.
JEMBRANA, Balipolitika.com- Semakin kuat I Gusti Agung Mirah Lestari, warga Desa Buduk, Mengwi, Badung, Kabupaten Badung, Bali adalah korban pembunuhan sadis.
Berdasarkan pemeriksaan mayat korban pasca ditemukan di pinggir Jalan Denpasar-Gilimanuk, Dusun Sumbersari, Desa Melaya, Kecamatan Melaya, diketahui terdapat luka lebam di sekujur janda 2 anak itu.
Dari hidung dan mulut korban juga keluar darah.
Kondisi itu diketahui berdasarkan hasil visum yang dilakukan dokter Rumah Sakit Umum (RSU) Negara.
Direktur RSU Negara Ni Putu Eka Indrawati menyebut berdasarkan visum ditemukan adanya luka lebam pada jenazah dengan tinggi 155 centimeter dengan rambut hitam lurus dengan panjang sekitar 27 centimeter.
Adapun luka lebam tersebut ditemukan pada area wajah, payudara, dan tungkai atas kiri.
“Juga keluar darah dari telinga dan mulut,” jelasnya.
Lebam dimaksud jelas Eka Indrawati merupakan lebam mayat.
Penyabab lebam tersebut bisa diketahui dengan pasti melalui otopsi yang akan dilakukan di RS Sanglah.
Ungkapnya, adanya lebam mayat mengisyaratkan korban meninggal dunia dua jam lebih sebelum ditemukan.
Diberitakan sebelumnya, I Gusti Agung Mirah Lestari, umur 43 tahun asal Banjar Tengah Buduk, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung sempat dikabarkan hilang.
Dalam sebuah pengumuman yang tersebar di media sosial informasi orang hilang dikaitkan dengan I Gusti Agung Mirah Lestari yang meninggalkan rumahnya pada Minggu, 21 Agustus 2022.
I Gusti Agung Mirah Lestari dituliskan memiliki ciri-ciri terakhir meninggalkan rumah hari Minggu, 21 Agustus 2022 memakai kemeja hitam dengan mengendarai mobil Honda Brio bernomor polisi DK 1792 FAL.
“Warga yang mungkin melihat agar menghubungi nomor 081 246 177 500. Terima kasih,” demikian tertulis di bagian bawah informasi orang hilang tersebut.
Usut punya usut, ternyata I Gusti Agung Mirah Lestari yang meninggalkan rumah mengendarai mobil Honda Brio bernomor polisi DK 1792 FAL ditemukan tewas.
“Info dari keluarganya hilang sejak 3 hari lalu. Anaknya jadi yatim piatu karena suaminya sudah meninggal karena diabetes,” ucap salah seorang warga yang enggan namanya dituliskan. (bp)
