HUT BHAYANGKARA KE-78: Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa bersama Ketua Gerakan Organisasi Wanita (GOW) Kota Denpasar, Ny. Ayu Kristi mengunjungi stand pelayanan kesehatan serangkaian HUT Bhayangkara ke- 78, Minggu, 9 Juni 2024.
DENPASAR, Balipolitika.com– Peringati Hari Ulang Tahun Bhayangkara ke- 78, Rumah Sakit Bhayangkara Denpasar bersinergi dengan Pemkot Denpasar menggelar Bakti Kesehatan dipusatkan di Banjar Yang Batu Kauh, Desa Dangin Puri Klod, Denpasar Timur, Minggu, 9 Juni 2024.
Bakti Kesehatan 2024 ini difokuskan pada screening serta penyuluhan terkait stunting dan pelayanan pemeriksaan untuk lansia sinergi dengan Dinas Kesehatan Kota Denpasar.
Antusiasme masyarakat cukup tinggi dalam kegiatan ini, terlihat dari banyaknya masyarakat mengantri sejak pagi walaupun sedang turun hujan.
Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa bersama Ketua Gerakan Organisasi Wanita (GOW) Kota Denpasar, Ny. Ayu Kristi mengunjungi stand pelayanan kesehatan dan membagikan secara simbolis bantuan enam paket sembako serta paket Pemberian Makanan Tambahan (PMT) kepada balita stunting.
I Kadek Agus Arya Wibawa menyambut baik kolaborasi Polda Bali melalui Rumah Sakit Bhayangkara Denpasar dalam upaya membantu pemerintah dalam menekan angka stunting di Kota Denpasar.
Di samping itu, Pemkot Denpasar dalam kesempatan yang sama juga menyelanggarakan posyandu secara serentak di Kota Denpasar guna mengetahui data valid terkait stunting.
“Kami berterima kasih kepada Polda Bali melalui Rumah Sakit Bhayangkara Denpasar dalam penyelanggaran Bakti Kesehatan saat ini. Apalagi difokuskan untuk pencegahan dan penanganan stunting. Kita harapkan kolaborasi seperti ini dapat terus dilaksanakan, khususnya dalam menekan angka stunting di Kota Denpasar,” ujar Arya Wibawa.
Sementara itu, Wakil Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Denpasar, dr. Suriya, M. Kes, M.Biomed,Sp THT-KL, FISQua mengatakan kegiatan ini melibatkan dokter, serta ahli gizi untuk men-screening balita yang terkena stunting.
Selanjutnya balita stunting ini akan mendapatkan tindakan sesuai kondisinya.
“Kita harapkan untuk ibu-ibu yang memiliki balita untuk senantiasa memperhatikan tumbuh kembang buah hatinya dengan rutin datang ke posyandu untuk mengecek kondisi kesehatanya, sekaligus untuk mendapatkan penyuluhan terkait pencegahan hingga penangananya,” pungkasnya. (bp/ken)