Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

Pemerintahan

Adi Arnawa: Badung Komit Sejahterakan Petani

Buka Bimtek Peningkatan Produktivitas Tanaman Pangan dan Perkebunan

DISAMBUT HANGAT: Sekda I Wayan Adi Arnawa saat menghadiri Bimtek Peningkatan Produktivitas Tanaman Pangan dan Perkebunan di Kabupaten Badung Tahun 2023 di Hotel Made Bali, Senin, 9 Oktober 2023.

 

BADUNG, Balipolitika.com- Mewakili Bupati Badung, Sekda I Wayan Adi Arnawa menghadiri sekaligus membuka secara resmi Bimtek Peningkatan Produktivitas Tanaman Pangan dan Perkebunan di Kabupaten Badung Tahun 2023 yang ditandai dengan pemukulan gong, bertempat di Hotel Made Bali, Senin, 9 Oktober 2023.

Hadir dalam kesempatan tersebut Staf Ahli Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan I Gusti Ayu Agung Trisna Dewi, Kadis Pertanian Pangan Kabupaten Badung I Wayan Wijana, Kabag Perekonomian Setda Kabupaten Badung Anak Agung Sagung Rosyawati, Ketua Majelis Madya Subak Kabupaten Badung, Ketua Majelis Alit Subak Kecamatan se-Kabupaten Badung, para narasumber, para pekaseh, Kelihan Subak Abian, dan para peserta bimtek.

Dalam sambutannya, Sekda Adi Arnawa menyampaikan Pemerintah Kabupaten Badung terus berkomitmen memberikan perhatian terhadap sektor pertanian, ketahanan pangan, dan kesejahteraan para petani.

Berbagai upaya telah dilakukan untuk memperkuat sektor pertanian di antaranya melindungi lahan pertanian dengan ditetapkannya Perda Perlindungan LP2B, Pembangunan JUT, dan jaringan irigasi, bantuan alat, dan mesin pertanian, subsidi benih, perlindungan asuransi, serta program beras Badung yang baru dirintis.

“Pemerintah sangat menyambut baik kegiatan bimtek ini yang dilaksanakan dan diharapkan para pekaseh dan kelihan subak mendapatkan pengetahuan dan pengalaman baru tentang teknik-teknik untuk meningkatkan produktivitas, kualitas, dan kontinuitas produk pertanian serta bisa melihat kemajuan sektor pertanian di daerah lainnya. Saya juga berharap seluruh peserta bimtek agar dapat mengikuti semua materi yang diberikan oleh para narasumber dengan baik dan serius agar dapat disebarluaskan kepada petani lainnya di lingkungan subak masing-masing,” pungkasnya.

Sementara itu, Kadis Pertanian I Wayan Wijana melaporkan kegiatan bimtek ini dilaksanakan selama dua hari dari tanggal 9-10 Oktober 2023 dengan peserta terdiri dari 120 petani lahan basah dan 90 orang petani lahan kering bertempat di Hotel Made Bali dan dilanjutkan orientasi lapangan ke Kota Malang bagi peserta bimtek Peningkatan Produksi Tanaman Pangan dan ke pusat penelitian kopi serta kakao Jember bagi peserta bimtek intensifikasi perkebunan.

“Bimbingan teknis ini dimaksudkan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, kompetensi, dan wawasan para petani terkait arah dan kebijakan pembangunan pertanian, teknik budidaya, varietas, teknologi, pengendalian hama, dan pasca panen. Dan bimtek ini bertujuan sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan produktivitas, kualitas, dan kontinuitas komoditas pertanian dan perkebunan,” jelasnya. (bp)

Berita Terkait

Back to top button

Konten dilindungi!