KECOLONGAN: Bukan sulap bukan sihir Warga Negara Asing (WNA) Suriah bernama Mohamed Zghaib berubah nama menjadi Agung Nizar Santoso.
DENPASAR, Balipolitika.com– Bukan sulap bukan sihir Warga Negara Asing (WNA) Suriah bernama Mohamed Zghaib berubah nama menjadi Agung Nizar Santoso.
Tanpa menjalani proses naturalisasi alias masih berstatus WNA, Mohamed Zghaib pun berhasil memiliki KTP dengan nomor induk kependudukan alias NIK 5171010905900006.
Tak hanya si WNA Suriah, Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Bali, Anggiat Napitupulu mengatakan ada satu WNA lain yang juga sukses mengantongi KTP Indonesia.
Menarik disimak, ada kejanggalan luar biasa soal WNA Suriah yang berubah nama menjadi Agung Nizar Santoso dan tercatat tinggal di Jalan Kerta Dalem Sari IV No.19, Sekar Kangin, Sidakarya, Denpasar Selatan.
Pasalnya, tempat tinggal WNA Rusia yang tercatat lahir di Kabupaten Badung, 9 Mei 1990, beragama Islam, belum kawin, berkewarganegaraan WNI, dan bekerja sebagai wiraswasta itu ternyata alamat palsu.
Dalam penelusuran alamat yang tertera di KTP Mohamed Zghaib ternyata bukan rumah hunian yang didapati, melainkan lahan kosong yang dimanfaatkan pemulung untuk menyimpan barang bekas.
Diberitakan sebelumnya, penerbitan Kartu Tanda Penduduk (KTP) Indonesia berwarna biru untuk WNA Suriah Mohamed Zghaib yang bimsalabim berubah nama menjadi Agung Nizar Santoso jadi sorotan publik.
Sebab sesuai Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 72/2022 tentang Standar dan Spesifikasi Perangkat Keras, Perangkat Lunak, dan Blangko Kartu Tanda Penduduk Elektronik serta Penyelenggaraan Identitas Kependudukan Digital WNA seharus identitas yang dimiliki WNA Suriah Mohamed Zghaib berwarna merah muda. (bp)
