BIAK, Balipolitika.com- Senin, 16 Oktober 2023, Karantina Biak melalui wilayah kerja Nabire melakukan tindakan karantina pemeriksaan terhadap media pengeluaran berupa 60 batang tanaman hias Tanduk Rusa (Platycerium wandae).
Diketahui tanaman hias tersebut akan dilalulintaskan via Lion Parcel menuju Gianyar, Bali.
“Tanaman hias tanduk rusa ini merupakan komoditas andalan yang sering dilalulintaskan keluar Papua. Dengan daya tarik keunikan bentuk daunnya serta nilai jual yang menguntungkan sehingga banyak dijadikan sebagai tanaman hias pribadi di rumah atau diikutsertakan dalam kontes tanaman hias,” terang Natalia, Pejabat Karantina yang memeriksa.
“60 batang tanaman hias ini tidak ditemukan adanya gejala Organisme Pengganggu Tumbuhan Karantina (OPTK) dan kami terbitkan sertifikat karantina serta telah dikemas dengan baik sehingga aman untuk dilalulintaskan ke daerah tujuan,” lanjutnya.
Willy Indra Yunan selaku Kepala Karantina Biak berharap tanaman hias ini menjadi salah satu komoditas andalan wilayah Papua sehingga mampu menjadi salah satu langkah untuk meningkatkan perekonomian di wilayah Papua.
“Dengan banyaknya peminat terhadap komoditas ini serta kesadaran masyarakat dalam lapor karantina dapat mempermudah proses lalulintas komoditas pertanian hingga sampai dengan aman,” jelasnya. (nik/bp)
