Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

Pendidikan

I Gede Bagus Dananjaya Raih Juara II Esai Tingkat Nasional

Ajang EFW Glorious Decade Undiknas University 2023

SANG JUARA: I Gede Bagus Dananjaya mahasiswa Program Studi Sarjana Akuntansi angkatan 2021 Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Udayana.

 

DENPASAR, Balipolitika.com- I Gede Bagus Dananjaya mahasiswa Program Studi Sarjana Akuntansi angkatan 2021 Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Udayana berhasil menorehkan prestasi Juara II Esai di ajang EFW Glorious Decade setelah berjuang bersama 25 peserta lomba lainnya.

Selain berprestasi, Danan juga dikenal sebagai mahasiswa yang aktif dalam kepanitiaan dan organisasi yakni sebagai fungsionaris PSDM di Himpunan Mahasiswa Akuntansi FEB Unud Tahun 2022.

Danan juga merupakan seorang awardee beasiswa Generasi Baru Indonesia (GenBI) tahun 2023.

Tidak hanya fokus berorganisasi, Danan juga menyempatkan dirinya untuk terus mengasah kemampuan di bidang akademik dengan mengikuti berbagai ajang perlombaan yang salah satunya adalah EFW Glorious Decade yang bertujuan untuk membangun potensi mahasiswa menuju generasi emas Indonesia di tahun 2045.

Perjalanan yang ditempuh Danan untuk meraih juara tidaklah mudah, ada banyak usaha dan proses yang harus ia lalui.

Dalam ajang kompetisi esai tingkat nasional yang diselenggarakan oleh BEM FEB Universitas Pendidikan Nasional ini, ia bersaing dengan puluhan mahasiswa lainnya untuk bisa meraih juara.

Dengan waktu yang relatif singkat, Danan melakukan riset atas isu-isu terkini dan terus melakukan konsultasi dengan para mentornya yang berasal dari mahasiswa FEB Unud juga.

Danan merupakan seseorang yang bertipe deadliner, sehingga ia memiliki kendala keterbatasan waktu dalam pengumpulan esai tersebut.

“Kendalanya yaitu pada waktu yang cukup mepet deadline dalam penyelesaian karya esainya, bisa dibilang saat itu saya mengumpulkan karya pada 10 menit sebelum tautan pengumpulan karya ditutup,” ujarnya.

Namun, hal ini dijadikan sebuah tantangan yang mendorong Danan untuk lebih fokus terhadap karya yang akan dikumpulkan dan sebagai pembelajaran agar tidak mendekati batas pengumpulan dalam membuat karya untuk hasil yang lebih maksimal kedepannya.

Walaupun perlombaan ini merupakan kompetisi esai pertama yang diikuti, Danan tidak berkecil hati dan memberikan yang terbaik dalam perlombaan yang Ia ikuti.

Dengan esai yang bertajuk penerapan aplikasi Good Corporate Governance (GCG) dalam meningkatkan kinerja perusahaan serta mengurangi kemungkinan terjadinya fraud, Ia dapat melaju ke babak final bersama 9 peserta lainnya.

Segala persiapan dilakukan dengan matang membuat tahapan presentasi final yang dilalui Danan dapat berlangsung tanpa kendala.

Berkat kegigihan dan konsistensinya, tidak disangka bahwa lomba perdananya di bidang esai dapat menorehkan Juara II.

Bermotokan “sepi ing pamrih, rame ing gawe” ia berharap agar ini menjadi titik awal dan landasan untuk terus menorehkan prestasi di bidang kompetisi lainnya. (rid/bp/Unud.ac.id)

Berita Terkait

Baca Juga
Close
Back to top button

Konten dilindungi!