Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

Siaga BencanaSosial

Banjir Bawa Malapetaka bagi 1.333 KK di Serang

AYO MENANAM: Petugas memantau banjir Mulai surut di dua kelurahan Kecamatan Serang

 

BANTEN, Balipolitika.com – Banjir melanda sejumlah titik di Kota Serang, Provinsi Banten, pada pagi tadi, Selasa (1/3/2022). Terdapat tiga kecamatan yang terdampak peristiwa yang bermula pada pukul 06.00 WIB tersebut. Akan tetapi, saat berita ini diturunkan, tinggi muka air pada dua kelurahan terdampak terpantau mulai surut.

Hal tersebut dilaporkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Serang pada sore ini. Genangan yang terpantau mulai surut berada di Kelurahan Lontar Baru dan Kelurahan Serang, Kecamatan Serang. Namun demikian, petugas gabungan masih bersiaga untuk mengantisipasi dampak yang lebih buruk. Data sementara pada hari ini (1/3/2022), pukul 17.54 WIB, sebanyak 1.333 KK terdampak banjir yang terjadi setelah hujan lebat mengguyur kawasan kecamatan.

BPBD Kota Serang mengidentifikasi wilayah terdampak yaitu tersebar pada delapan kelurahan di tiga kecamatan. Kelurahan tersebut yaitu Kelurahan Lontar Baru, Serang, Kagungan dan Kota Baru di Kecamatan Serang, Kelurahan Kasemen, Terumbu dan Kasunyatan di Kecamatan Kasemen serta Kelurahan Drangong di Kecamatan Taktakan.

Belum ada laporan terkait korban jiwa akibat peristiwa ini. Pihak BPBD yang dibantu pihak kelurahan dan kecamatan masih melakukan pendataan terkait warga yang mengungsi. Petugas gabungan BPBD yang dibantu TNI, Polri dan relawan memfokuskan pada upaya penyelamatan dan evakuasi warga terdampak banjir.

Kota Serang termasuk wilayah dengan potensi bahaya banjir dengan kategori sedang hingga tinggi. Kajian inaRISK mencatat 6 kecamatan berada pada bahaya dengan kategori tersebut, salah satunya kecamatan yang saat ini terdampak banjir. Kelima kecamatan dengan potensi bahaya banjir yaitu Kecamatan Curug, Walantaka, Cipocok Jaya, Taktakan dan Kasemen.

Meskipun sudah melewati puncak musim hujan, warga diharapkan tetap waspada terhadap hujan intensitas tinggi yang masih bisa terjadi di awal Maret ini.

Menyikapi prakiraan cuaca dua hari ke depan, BNPB mengimbau pemerintah dan warga tetap waspada dan siap siaga terhadap potensi bahaya banjir susulan. Prakiraan pada esok hari dan lusa (3/3) wilayah Kecamatan Serang masih berpeluang hujan dengan intensitas ringan. BNPB telah memonitor dan melakukan koordinasi dengan BPBD Provinsi Banten terkait bencana banjir yang melanda beberapa wilayah di provinsi tersebut. Apabila warga harus melakukan evakuasi ke tempat pengungsian sementera, pastikan protokol kesehatan untuk menghindari terpapar Covid-19. (dah/bp)

Berita Terkait

Baca Juga
Close
Back to top button

Konten dilindungi!