Rekomendasi Obat Tidur yang Aman untuk Penderita Insomnnia
DEBPASAR Balipolitika.com- Berbagai masalah kehidupan yang mengakibatkan stres dan depresi bisa membuat seseorang mengalami masalah sulit tidur, atau yang biasa disebut imsomnia. Insomnia merupakan salah satu masalah sulit tidur yang umum dan bisa dialami oleh siapa saja. Insomnia merupakan keadaan yang menyebabkan seseorang mengalami kesulitan untuk tidur atau tidak dapat tidur dengan nyenyak. Tidak hanya pada usia dewasa maupun lansia, insomnia dapat menyerang semua golongan usia. Sehingga dengan demikian, penting bagi kita untuk bersegera dalam mengatasi insomnia. Biasanya, insomnia ini diikuti juga dengan gangguan fungsional setelah bangun tidur. Terkadang, sulitnya tidur bisa juga disebabkan oleh kebiasaan dan juga rutinitas tidur yang tidak teratur, atau terlalu sering bergadang hingga larut malam atau sampai dini hari.
Cara mudah menghilangkan insomnia adalah dengan menenangkan pikiran, dan menjaga pola istirahat yang sehata. Berikut ada beberap tips untuk mengatasi imsomnia, sebelum Anda terbiasa menggunakan obat tidur, yang takutnya malah menjadi kebiasaan, yaitu:
-
Tidur dan bangun dalam periode waktu yang teratur
-
Makan makanan yang mengandung rendah karbohidrat sebelum tidur
-
Mengurangi konsumsi makanan atau minuman yang bersifat stimulan yang dapat membuat kita terjaga, seperti teh, kopi, alkohol dan rokok.
-
Mandi dengan air hangat 30 menit atau 1 jam sebelum tidur
-
Berolahraga secara teratur
Pembahasan mengenai pola hidup sehat, tidak dapat dilepaskan dari pola tidur yang cukup, sehingga permasalahan tidur seperti insomnia harus mendapatkan penanganan sesegera mungkin, salah satunya dengan mengubah pola kebiasaan sebelum tidur seperti yang telah disebutkan di atas. Jika Anda masih dalam proses berusaha menerapkan pola istirahat yang teratur, namun sesekali insomnia kambuh atau menyerang, mungkin memang disarankan Anda untuk minum obat insomnia, yang memang direkomendsaikan oleh dokter dan cenderung aman bagi Anda. Di pasaran, ada macam-macam obat tidur dari berbagai kelas dan merek. Akan tetapi, jangan asal memilih obat untuk susah tidur tanpa menjalani pemeriksaan atau berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Berikut ini ada beberapa jenis obat tidur yang sering digunakan antara lain, seperti:
Diphenhydramine, dengan nama merek obat tidur apotek yaitu: Nytol, Sominex, Sleepinal, Compoz, Excerdin PM, Tylenol PM.
Doxylamine, dengan nama merek obat apotek yaitu: Unisom, Nighttime, Sleep aid. Beberapa merek obat tanpa resep ini memiliki kandungan antihistamin dengan pereda rasa sakit acetaminophen.
Antihistamin, obat penenang ini bisa membantu orang yang sulit tidur saat malam hari. Beberapa antihistamin biasanya digunakan orang untuk mengatasi alergi dan bisa membuat ngantuk. Meskipun tidak semua antihistamin memiliki efek ini, terkadang orang menggunakan antihistamin generasi pertama untuk membantu tidur atau meredakan ketegangan dan kecemasan.
Namun yang terpenting adalah tetap terapkan perilaku hidup sehat dan segera melakukan pemeriksaan ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat apabila Anda merasakan gejala insominia atau insomnia tidak kunjung sembuh, agar bisa segera mendapatkan penanganan secara cepat dan tepat. Akibat insomnia yang berkepanjangan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti stres, depresi, hingga berbagai kelainan kronis seperti diabetes dan sakit ginjal. (dp)
