Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

Pendidikan

Senja Pratiwi Warnai KPU Denpasar

Jadi Narasumber Sosialisasi Komunikasi Publik Sambut Pemilu Serentak 2024

RANGKUL AKADEMISI: Tingkatkan kemampuan komunikasi publik masyarakat, KPU Kota Denpasar undang akademisi Universitas Udayana, Putu Ayu Asty Senja Pratiwi, S.S.,M.Hum.,Ph.D. (pakaian hitam) sebagai narasumber sosialisasi menyongsong Pemilu Serentak 2024. 

 

DENPASAR, Balipolitika.com Dalam rangka meningkatkan partisipasi masyarakat pada Pemilu Serentak Tahun 2024 serta menjalankan program prioritas KPU RI, KPU Kota Denpasar mengadakan sosialisasi pembentukan Desa Peduli Pemilu dan Pemilihan (DP3) di Desa Dangin Puri Kelod, Denpasar.

Desa Peduli Pemilu dan Pemilihan merupakan sebuah program pendidikan pemilih yang ditujukan kepada masyarakat terutama di daerah dengan tingkat partisipasi rendah, daerah rawan konflik atau bencana alam, dan daerah dengan tingkat pelanggaran pemilu maupun pemilihan tinggi.

Tujuan program ini adalah untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas partisipasi pemilih di Kota Denpasar, terutama di daerah yang memiliki tingkat partisipasi rendah.

Termasuk agar dapat lebih bersiap pada kemungkinan melaksanakan pemilu atau pemilihan di tengah konflik kepentingan atau bencana alam atau non-alam.

Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk mengedukasi masyarakat memfilter informasi hoaks dan ujaran kebencian melalui komunikasi publik yang baik.

Kegiatan sosialisasi pembentukan Desa Peduli Pemilu dan Pemilihan (DP3) untuk Desa Dangin Puri Kelod yang berlangsung Senin, 26 Desember 2022 menghadirkan tiga orang narasumber.

Salah satunya Putu Ayu Asty Senja Pratiwi, S.S.,M.Hum.,Ph.D, dosen Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Udayana yang akrab dipanggil Ms.Senja oleh mahasiswanya membawakan materi Teknik Komunikasi Publik dihadapan puluhan peserta sosialisasi.

Senja menjabarkan materi terkait kiat berkomunikasi di depan umum, komunikasi verbal dan visual, komunikasi internal dan eksternal serta cara-cara meningkatkan kepercayaan diri ketika berbicara di depan umum.

Senja mengatakan kemampuan komunikasi publik perlu ditingkatkan dalam rangka mempersiapkan dan mengedukasi masyarakat menyongsong Pemilu Serentak 2024 agar masyarakat dapat menyebarluaskan informasi terkait penyelenggaraan pemilu yang bersifat valid dan menghindari infomasi hoaks yang kian meresahkan. (bp/Unud.ac.id)

Berita Terkait

Baca Juga
Close
Back to top button

Konten dilindungi!