MENTAL DAN KEMATANGAN DIRI: Divisi Khusus Komunitas Mahasiswa Peduli Kesehatan Ibu dan Anak (DK KMP KIA) Fakultas Kedokteran Universitas Udayana (FK Unud) menyelenggarakan talkshow secara daring (online) dengan tema “Avoid the Negative Effects of Young Marriage: The Importance of Pre-marital Screening and Counseling to Be a Happy Family”.
DENPASAR, Balipolitika.com- Pernikahan muda banyak terjadi di wilayah tanah air, baik di kota besar maupun pedesaan. Fenomena pernikahan muda ini akan berdampak pada kehidupan keluarga dan kualitas sumber daya manusia di Indonesia.
Menyikapi fenomena ini, Divisi Khusus Komunitas Mahasiswa Peduli Kesehatan Ibu dan Anak (DK KMP KIA) Fakultas Kedokteran Universitas Udayana (FK Unud) menyelenggarakan talkshow secara daring (online) dengan tema “Avoid the Negative Effects of Young Marriage: The Importance of Pre-marital Screening and Counseling to Be a Happy Family”.
Kegiatan ini dilaksanakan secara rutin oleh HMKM FK Unud. Diikuti oleh mahasiswa PSSKM dan umum.
Talkshow ini menghadirkan narasumber yang kompeten di bidangnya, yaitu perwakilan BKKBN Provinsi Bali, Made Billy Udiana Sudibia serta dokter spesialis kandungan, dr. Stella Kawilarang, M.Biomed., Sp.OG., dengan moderator mahasiswi PSSKM FK Unud angkatan 18 yaitu, Ni Putu Meiliana Dewantari, S.KM.
Acara dihadiri dan dibuka langsung oleh Wakil Dekan Bidang Akademik dan Perencanaan FK Unud, Dr. dr. I Gede Eka Wiratnaya, S.Ked., Sp.OT(K).
Dalam sambutannya ia menyampaikan bahwa talkshow KIA sangat bermanfaat mengingat meningkatnya masalah pernikahan muda di Indonesia.
Lebih lanjut, Dr. Eka berharap talkshow ini dapat menjadi pertimbangan bagi kaum muda dalam menjalani pernikahan dini serta mengetahui dampak pernikahan muda bagi kehidupan keluarga dan kualitas sumber daya manusia di Indonesia.
Acara ini juga turut serta dihadiri oleh Koordinator Program Studi Sarjana Kesehatan Masyarakat serta pembina divisi khusus DK KMP KIA dan DK KMPT. (bp/www.unud.ac.id)
