Denpasar (BaliPolitika.Com) – Tak hanya Rektor Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) Stikom Bali, Dr. Dadang Hermawan yang memuji program Bantuan Sosial Tunai untuk Perguruan Tinggi Negeri (BST-PT) terobosan Gubernur Bali, Wayan Koster. Rektor Universitas Pendidikan Nasional (Undiknas) Denpasar, Dr. Nyoman Sri Subawa, ST, S.Sos juga mengapresiasi kinerja politisi lulusan Institut Teknologi Bandung, STIE IGI, dan Universitas Negeri Jakarta itu.
“Kami dari Undiknas University memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Bapak Gubernur Bali Wayan Koster atas pemberian Bantuan Sosial Tunai Perguruan Tinggi kepada mahasiswa kami. Tentu sangat bermanfaat bagi mahasiswa dalam mewujudkan cita-cita dan mimpi meraih gelar sarjana,” ucap Dr. Sri Subawa, Selasa (16/6) siang.
Dampak pandemi Covid-19 terangnya tidak pernah terbayangkan akan terjadi. Situasi yang super sulit menjadi ujian bagi banyak pihak. “Hal inilah yang membuat kami bangga dan memberikan apresiasi setinggi-tingginya sebab Pemerintah Daerah Provinsi Bali di bawah kepemimpinan Bapak Gubernur Dr. Wayan Koster sangat cepat merespons situasi; memberikan Bantuan Sosial Tunai PT bagi mahasiswa se-Bali,” ungkapnya.
Dr. Sri Subawa menilai Pemprov Bali sangat siap mengantisipasi dampak yang ditimbulkan dari Covid-19. Lebih membanggakan lagi karena Pemprov Bali merupakan satu-satunya provinsi di Indonesia yang memberikan BST-PT.
Apresiasi berikutnya, tambah Dr. Sri Subawa berhubungan dengan prosedur pengajuan BST-PT yang sistematis dan menerapkan online sistem. Hal ini sangat memperhatikan protokol kesehatan. “Kejelasan dalam syarat pengajuan BST-PT bagus ditiru. Pengumuman bagi penerima BST-PT yang memenuhi syarat juga sangat cepat. “Ini wujud nyata kehadiran pemerintah dalam penyelenggaraan Perguruan Tinggi baik negeri maupun swasta,” tegas sang rektor sembari menyebut mahasiswa Undiknas yang memenuhi syarat secara administratif menerima BST-PT berjumlah 268 orang.
Sebagaimana diketahui, Pemprov Bali memberikan kucuran dana sebesar Rp 13.879.000.000 bagi 9.412 mahasiswa terdampak Covid-19. BST-PT tersebut menyasar 3.164 mahasiswa perguruan tinggi negeri (Rp 4.507.000.000, red) dan 6.248 mahasiswa perguruan tinggi swasta (Rp 9.372.000.000, red). Pemberian bantuan yang mengacu Peraturan Gubernur Bali Nomor 15 Tahun 2020 tentang Paket Kebijakan Percepatan Penanganan Virus Disease 2019 (Covid-19) di Provinsi Bali. (*)
