Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

SELEBRITIS

Dihujat Keluhkan Pajak Naik, Inul Daratista Balik Sindir Seleb Kaya Mepet Capres

Inul Daratist Undang Sandiaga Uno ke Karaoke, Bahas Pajak Hiburan Naik 40-75 Persen

 

JAKARTA Balipolitika.com- Pedangdut Inul Daratista dengan keras dan lantang menyuarakan pendapatnya soal pajak hiburan yang naik. Terlebih Inul Daratista, mengaku bisnis karaoke Inul Vizta bisa amblas gegara pajak sebesar 40-75 persen itu. Bahkan Inul Daratista sempat melihat artis seleb kaya raya terus promosi bareng capres, namun tak peduli dengan kebijakan merugikan ini.

Untuk diketahui, setelah Inul Daratista protes soal pajak di sosial media, dirinya kena hujat gegara pernah mempromosikan Omnibus Law atau Undang-Undang Cipta Kerja yang mengusung kebijakan pajak besar karaoke tersebut, Namun akhirnya, Inul kini justru balik menyindir sosok seleb kaya raya usai disemprot warganet. Banyak netizen mempertanyakan alasan Inul Daratista baru mengeluh soal Undang-Undang Cipta Kerja, yang mana dulu ia disebut sempat mendukung. Inul Daratista juga tak segan menyindir artis kaya raya yang disebutnya tengah gencar mendekati Capres Cawapres. Inul Daratista menyebut artis kaya itu hanya mencari aman dan bersedia dibayar mahal. Sedang dirinya justru dihujat hanya karena mengeluh soal pajak. Sayangnya, tak diketahui pasti siapa artis yang dimaksud oleh Inul Daratista.

”Sehat smua kan ?? buzer sesama lawan pada saling komen di lapak saya soal omnibus!! endorse!! Hei manusia bayaran politik, saat ini saya tdk berpihak pada siapapun diantara pilihan kalian, klo bisa gak milih!! klo ternyata tdk ada yg bisa bikin rakyat jelata macam saya yg sdh mati2an menghidupi byk org di kuyo2, coba tuh aku lihat byk artis kaya raya pada mepet nempel calon2 presiden, cari aman dan dibayar mahal, kalian diem aja,” semprot Inul lewat Instagram Story-nya, Senin, 15 Januarai 2024. “Sesama bayaran saling back up, yg bikin goyang dibantai macam saya yg jelas2 bisa kasih makan orang dgn bener. Mata hati kalian taruh dimana??” ”Saya bisa kasih makan byk orang bertahun2 loh, kalian dikasih makan per 5 tahun sekali aja mulutnya cadas!! beringas bahkan ngomongnya cari2 kesalahan orang lain. Klo untung diem aja!! [sic!]” sentil Inul.

Inul Daratista tentu miris melihat komentar netizen yang malah mem-bully-nya. Inul bahkan tak segan menyinggung soal uang haram. Inul Daratista lewat Story Instagram itu juga curhat kerap berutang pada bank swasta guna mempertahankan bisnis karaoke yang telah lama ia rintis. ”Rakyat berjuang malah di Bully, nuranimu taruh dimana??? membela yg tdk bisa bayar kalian juga PAHALA loh, disamping kalian makan barang dan duit haram, ini saya sebagian adalah hasil keringat saya bayar pajaknya ke negara!!” tandas Inul Daratista. Inul Daratista menyentil artis kaya raya yang belakangan gencar mendekati Capres guna cari aman. Sebagai pelaku bisnis, Inul Daratista menyayangkan adanya usulan kenaikan pajak hiburan hingga dirinya harus memecat banyak karyawan. Menurut Inul Daratista, kebijakan pajak naik membuat bisnisnya makin sepi pengunjung.

Protes dari Inul Daratista ini juga sudah ditanggapi oleh Sandiaga Uno. Sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno menjelaskan alasan dinaikkannya pajak hingga capai 75 persen. Sandiaga Uno meminta para pelaku usaha tidak perlu khawatir. Dia memastikan semua kebijakan ini untuk memberikan kesejahteraan bukan untuk mematikan usaha. Menteri Parekraf ini juga menyebut bahwa mereka sudah membuka 40 juta lebih lapangan kerja. Tentu semua yang dilakukan ini adalah untuk membuat sektor ini menjadi kuat dan demi kebaikan masyarakat Indonesia. “Pelaku usaha tidak perlu khawatir. Karena masih proses judicial review, Pemerintah memastikan semua kebijakannya itu untuk memberdayakan dan memberikan kesejahteraan, bukan untuk mematikan usaha. Kami tidak akan mematikan industri parekraf karena industri ini baru saja bangkit pasca pandemi dan membuka 40 juta lebih lapangan pekerjaan. Seluruh kebijakan termasuk pajak akan disesuaikan agar sektor ini kuat, agar sektor ini bisa menciptakan lebih banyak peluang usaha dan lapangan kerja,” tulisnya.

Soal protes Inul Daratista, ia pun siap mendengar semua masukan dari para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif. Sandiaga Uno juga berterima kasih atas aspirasi semua pihak. “Kami siap mendengar semua masukan dari pelaku pariwisata & ekonomi kreatif. Kami akan terus berjuang untuk kesejahteraan pelaku parekraf, untuk terciptanya lapangan pekerjaan, dan kami pastikan tidak akan mematikan industri parekraf yang sudah bangkit ini. Mbak @inul.d dan teman-teman semuanya, terima kasih atas aspirasinya,” tulis Sandiaga Uno. (dp)

Berita Terkait

Baca Juga
Close
Back to top button

Konten dilindungi!