Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

Seni Sana Sini

Satu Dekade, Ubud Village Jazz Festival 2023 Dihelat di Sthala, Ubud

JAZZ YANG BENAR-BENAR JAZZ: Digelar 28-29 Juli 2023, Ubud Village Jazz Festival (UVJF) ke-10 mencicipi venue yang baru di Sthala, Ubud. Penegasan itu disampaikan dalam jumpa pers, Jumat, 21 Juli 2023. 

 

DENPASAR, Balipolitika.com- Karisma Event Nusantara (KEN) 2023 memasuki tahun ketiga di 2023. Khusus tahun ini, KEN merangkum 110 event dan budaya unggulan yang dikurasi dari 291 event usulan Dinas Pariwisata Provinsi se-Indonesia. Yang suka jazz, Ubud Village Jazz Festival yang digelar di Ubud Bali tentu pantang dilewatkan.

Ubud Village Jazz Festival (UVJF) 2023 yang berada di posisi 10 besar dari 110 event KEN tahun ini memasuki usia satu dekade alias tahun ke-10.

KPU Kabupaten Gianyar KPU Kabupaten Gianyar

UVJF 2023 bakal digelar di Sthala Ubud Portfolio Hotel by Marriot 28 hingga 29 Juli 2023.

Co Founder Ubud Village Jazz Festival Yuri Mahatma mengatakan pemilihan lokasi yang berbeda dengan event sebelumnya bertujuan untuk memberikan nuansa baru dan kenyamanan bagi para pengunjung.

“Ruang terbuka hotel yang begitu menakjubkan adalah tempat yang sempurna untuk acara kami. Kami menanti-nanti untuk merayakannya dalam pemandangan yang indah ini,” jelas Yuri Mahatma, saat menggelar konferensi pers di Denpasar, Jumat, 21 Juli 2023.

Selain itu, UVJF yang merupakan 10 event musik terbaik dalam skala internasional ini bakal menampilkan musisi-musisi jazz lokal, nasional dan internasional. Kevin Hays Trio (AS), merupakan pemenang Grammy Award dan Pere Bujosa Trio  dari Spanyol, Henk Kraajeveld Quintet  Amanda Lee dari Singapura, Jeremie Ternoy, Prancis.

MANNA Trio yang akan tampil bersama legenda bass Indonesia Mates, Rio Moreno Latin Combo dari Indonesia, Wilson Quah Malaysia-Indonesia, Yuri Mahatma & Astrid Sulaiman Indonesia, dan pianis muda berbakat Nadine Adriana dari Bandung-Indonesia dan Etawa Jazz Jogjakarta.

Selama dekade terakhir, UVJF dipercaya oleh kedutaan internasional sebagai platform untuk menampilkan musisi jazz dari negara masing-masing.

UVJF juga mendapatkan dukungan dari departemen urusan kebudayaan Prancis Institut Français Indonésie, Association Jazz Croise, Belanda Erasmus Huis, dan Spanyol Institute d’Estudies Balearics, Rostov Jazz School and Administration of the city of Rostov-on-Don, Russia.

Sementara itu, Co Founder Ubud Village Festival Anak Agung Anom Wijaya Darsana mengatakan, pengunjung pada  event yang didukung oleh Kementerian Pariwisata dan Kreatif (Kemenparekraf) ditargetkan 1000 orang per hari.

“Kita tidak bisa melebihi itu karena lokasi disamping sungai jadi menjaga keamanan saat festival,” kata Anom Darsana.

Ia menambahkan dari total 2.000 tiket yang disiapkan pengunjung dari luar seperti Singapura, Australia dan Eropa mendominasi pengunjung yang akan datang pada UVJF ke-10 tahun 2023.

“Pangsa pengunjung kebanyakan expart, lokal dan nasional. Kebanyakan awal-awal dari luar seperti Singapura, Australia, mereka datang ke Bali untuk menonton jazz,” imbuhnya.

Sementra itu, Kepala Sub Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Bali I Ketut Yadnya Winarta menyampaikan, Dinas Pariwisata Provinsi Bali telah mencatat UVJF menjadi salah salah event terbesar yang diselenggarakan di Bali.

“Tahun lalu, Ubud Village Jazz Festival mungkin tidak dapat, tapi tahun ini masuk sepuluh besar, saya ucapkan selamat. Pemerintah Provinsi Bali juga mendukung kegiatan event UVJF ini dari tahun ke tahun,” kata sosok yang akrab disapa Yadnya Win itu.

Sementara itu, General Manager Sthala Ubud, Lasta Arimbawa menegaskan kerja sama ini bukan yang pertama karena sebelumnya Sthala sangat antusias menggelar Pre-Event UVJF.

“Melihat dari tim komite yang sudah 10 kali mengadakan event ini sangat profesional, sehingga Sthala sangat berterima kasih bisa bekerja sama dengan event ini. Tempat baru, stage akan lebih dari yang tahun lalu,” ungkap Lasta Arimbawa.

Senada, Kadispar Gianyar, I Wayan Gede Sedhana Putra menegaskan Pemerintah Kabupaten Gianyar mengucapkan terima kasih karena UVJF sukses memasuki tahun ke-10.

Sementara itu, perwakilan musisi Jonathan Danghawa menegaskan Ubud Village Jazz Festival adalah event jazz yang benar-benar jazz.

Oleh sebab itu ia merasa bangga tampil kali kedua di ajang ini. Jonathan mengaku akan bermain dengan kwartet dan memainkan beberapa kompisisi sekaligus hasil karyanya merespons fenomena alam.

Turut hadir dalam jumpa pers tersebut Astrid Sulaiman Vice Chairman UVJF 2023, Heru Djatmiko Ticketing Division UVJF 2023, dan Dwi Astuty Firman Finance Controller UVJF 2023. (bp)

Berita Terkait

Baca Juga
Close
Back to top button

Konten dilindungi!