ADA-ADA SAJA: Rekaman CCTV saat WNA berkebangsaan Amerika Serikat bernama Mr. Jay protes gonggongan anjing di Lingkungan Perumahan Griya Kencana Residence, Jalan Raya Padang Luwih, Dalung, Kuta Utara, Badung.
MANGUPURA, Balipolitika.com- Usai petisi sejumlah Warga Negara Asing (WNA) terkait suara ayam berkokok di lingkungan sebuah homestay di Jimbaran, Kuta Selatan, Badung pada Maret 2023 lalu, kini giliran gonggongan anjing yang diprotes.
Protes tersebut disampaikan oleh seorang pria asal United State of America (USA) di Lingkungan Perumahan Griya Kencana Residence, Jalan Raya Padang Luwih, Dalung, Kuta Utara, Badung.
Tak sekadar protes si bule yang akrab disapa Mr. Jay itu ribut besar hingga membuat kegaduhan.
Mr. Jay marah-marah kepada seisi rumah tetangganya hanya karena merasa terganggu dengan keberadaan hewan peliharaan, tepatnya gonggongan anjing.
“Bapak bule bersama istrinya (wanita lokal, red) itu merasa terganggu dengan keberadaan hewan peliharaan tetangga. Dia protes hanya karena gonggonga anjing peliharaan tetangga,” papar warga sekitar, Sabtu, 15 Juli 2023.
Mr. Jay jelasnya memarahi seisi rumah tetangganya yang terdiri dari kepala rumah tangga bersama istri, anak, hingga Asisten Rumah Tangga (ART).
Dikatakan, hampir semua rumah memiliki hewan peliharaan yakni anjing.
Anjing yang diprotes Mr. Jay diketahui menggonggong di tempat dan sama sekali tidak masuk ke halaman kontrakan WNA USA itu.
Tutur setempat yang akrab dengan anjing sebagaimana sebagaian besar masyarakat Bali meminta jika tidak suka dengan anjing, Mr. Jay sebaiknya pindah mencari kontrakkan yang jauh dari rumah warga mengingat sebagian besar masyarakat lokal memelihara anjing.
Menarik diketahui, Mr. Jay yang baru ngontrak di lokasi tersebut protes dengan cara berteriak-teriak dan ngamuk.
Dikonfirmasi terkait ini, Febriani, pemilik anjing yang merupakan tetangga Mr. Jay sangat menyayangkan tingkah laku tetangga bersama istrinya yang akrab disapa bu Sri.
Keduanya baru sebulan ngontrak di samping rumahnya.
“Benar, dia dan istrinya datang lalu marah-marahi anak dan ART saat sedang berada di teras depan. Lalu dengan kasar menggedor pintu rumah saya,” beber Febriani.
Ulah pasutri tersebut dinilai sangat arogan. Atas hal tersebut suami Febriani juga dimaraha-marahi ketika bergegas keluar untuk menyambut kedatangan mereka.
“Suami saya dicaci-maki. Bule itu menunjuk-nunjuk suami saya, sambil mengucap bahasa fuck berkali-kali. Dia videokan suami saya dan mengancam akan vilarkan,” terangnya.
Aksi protes tak jelas dilakukan WNA dan istrinya itu berlangsung Sabtu 1 Juli 2023 sekitar pukul 17.00. (sul/bp)
