TUTUP 2022 PENUH MAKNA: Melalui perwakilan dari Team Astra Motor Ubud, IKA Astra Motor Bali menyerahkan bantuan dengan mengunjungi Yayasan Kupu-Kupu yang beralamat di Jalan Tirta Tawar No. 22 Ubud, Gianyar, Sabtu, 31 Desember 2022.
GIANYAR, Balipolitika.com- Ikatan Karyawan (IKA) Astra Motor Bali punya cara khas untuk menutup tahun 2022.
Melalui perwakilan dari Team Astra Motor Ubud, IKA Astra Motor Bali menyerahkan bantuan dengan mengunjungi Yayasan Kupu-Kupu yang beralamat di Jalan Tirta Tawar No. 22 Ubud, Gianyar, Sabtu, 31 Desember 2022.
Sebanyak 28 anak di yayasan tersebut menyambut kedatangan Team IKA dengan semringah.
Yayasan Kupu-Kupu ini yang berdiri pada tahun 2000 ini bergerak di bidang sosial memberikan harapan bagi para penyandang cacat.
Yayasan ini memberikan pengetahuan dan mengajarkan para penyandang cacat tentang cara membaca, menulis, menggambar, berhitung, melukis, dan sebagainya.
Pada kesempatan itu, bantuan yang diserahkan berupa sembako (beras, telor, mie instan, minyak, kopi, susu, gula dan snack ringan) diterima langsung oleh Ketua Yayasan dan anak-anak yang menanti kedatangan IKA Astra Motor.
Putu Lingga Wacika, Branch Head Astra Motor Ubud sekaligus perwakilan dari Ikatan Karyawan (IKA) Astra dalam kunjungannya menyebutkan kegiatan berbagi merupakan bentuk kepedulian Astra kepada masyarakat yang memiliki kebutuhan khusus atau penyandang disabilitas.
“Kehadiran kami semoga dapat memberikan semangat kepada anak-anak yayasan. Jumlah bantuan yang kami berikan tidaknya banyak, namun ada manfaat yang bisa dirasakan. Kami coba untuk berbagi dan berharap dengan kegiatan semacam ini, bisa mengetuk hati kami karyawan Astra Motor maupun masyarakat lain, bahwa masih banyak orang yang kurang beruntung,”ungkap Lingga.
Ketua Yayasan Kupu-Kupu, Made Sukra Adnyana mengaku sangat terharu dan menyampaikan ucapan terima kasih serta mengapresiasi bantuan IKA Astra Motor Bali.
“Ini sangat bermanfaat bagi kami. Yayasan Kupu-Kupu mengasuh 28 anak dari Kabupaten Gianyar, Klungkung, dan Bangli. Anak-anak ini tidak tinggal di yayasan, melainkan di rumah masing-masing. Setiap hari anak-anak diantar jemput pihak yayasan. Kami pengurus ada enam orang, dan anak-anak biasanya diajarkan untuk menulis, membaca, menggambar, ataupun membuat kerajinan. Semoga kebaikan dari Ikatan Karyawan Astra ini dibalas oleh Tuhan dan kunjungan ini sangat membuat anak-anak menjadi happy,” ungkap Made Sukra. (bp)
