BEKAL PENSIUN: Dosen Fakultas Teknologi Pertanian, I Desak Putu Kartika Pratiwi, S.TP., M.P. dari Program Studi Teknologi Pangan dan Dr. Ir. Luh Putu Wrasiati, M.P. dari Program Studi Teknologi Industri Pertanian didapuk menjadi narasumber dalam Diklat Anggota KPN Karya Bina Sejahtera Universitas Udayana di Laboratorium Pengolahan, Program Studi Teknologi Pangan, Fakultas Teknologi Pertanian Gedung Agrokompleks, Kampus Sudirman, Universitas Udayana.
DENPASAR, Balipolitika.com- Dosen Fakultas Teknologi Pertanian, I Desak Putu Kartika Pratiwi, S.TP., M.P. dari Program Studi Teknologi Pangan dan Dr. Ir. Luh Putu Wrasiati, M.P. dari Program Studi Teknologi Industri Pertanian didapuk menjadi narasumber dalam Diklat Anggota KPN Karya Bina Sejahtera Universitas Udayana di Laboratorium Pengolahan, Program Studi Teknologi Pangan, Fakultas Teknologi Pertanian Gedung Agrokompleks, Kampus Sudirman, Universitas Udayana.
Pada Kegiatan ini diberikan pelatihan mengenai pengolahan Jajan Kering yaitu Cookies dan Rengginang Bumbu dari I Desak Putu Kartika Pratiwi, S.TP., M.P., Dr. Ir. Luh Putu Wrasiati, M.P., beserta tim yaitu Putu Ayu Gaudiya Waisnawi, S.TP., M.TP.
Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh anggota KPN Karya Bina Sejahtera Universitas Udayana yang akan memasuki masa purna tugas sehingga diberikan pelatihan pengolahan jajan kering yaitu cookies dan rengginang bumbu yang diharapkan kedepannya dapat menjadi bekal dan skill setelah para anggota memasuki masa purna tugas. Kegiatan berjalan dengan lancar dan sangat interaktif.
I Desak Putu Kartika Pratiwi, S.TP., M.P. selaku narasumber melaporkan bahwa kegiatan berlangsung dengan lancar dan sangat interaktif, seluruh anggota peserta pelatihan sangat aktif dan semangat dalam mengikuti pelatihan, beliau juga berharap semoga dengan diadakannya kegiatan ini dapat memberikan ilmu dan skill yang baru bagi seluruh anggota KPN Karya Bina Sejahtera Unud sehingga dapat diterapkan dan dijadikan peluang bisnis baik untuk keperluan pribadi maupun kelompok setelah memasuki masa purna tugas, ujarnya. (bp/Unud.ac.id)
