EFEK POSITIF KTT G20: Dadan Kusdiana, Plt Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM (pegang mik) merespons penjelasan GM PLN UID Bali, Wayan Udayana usai menjabarkan kesiapan Bali hadapi Tahun Baru 2023 disaksikan Direktur Distribusi PT PLN (Persero), Adi Priyanto di Kantor PT PLN (Persero) Unit Pusat Pengatur Beban (UP2B) Kapal, Badung, Selasa, 27 Desember 2022 pagi.
MANGUPURA, Balipolitika.com– General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Bali, Wayan Udayana menjabarkan kesiapan pihaknya menghadapi momentum pergantian tahun 2022 menuju 2023.
Kesiapan tersebut disampaikan dalam kunjungan Menteri ESDM terkait siaga Nataru di Kantor PT PLN (Persero) Unit Pusat Pengatur Beban (UP2B) Kapal, Badung, Selasa, 27 Desember 2022.
Udayana di hadapan Dadan Kusdiana, Plt Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM dan Direktur Distribusi PT PLN (Persero), Adi Priyanto mengatakan berkaca pada beban puncak Bali tahun 2022 sebesar 916 megawatt yang terjadi pada 12 Desember 2022 pukul 19.00, pihaknya optimis PLN UID Bali mampu mengamankan kebutuhan listrik menyambut agenda pergantian tahun 2022 menuju 2023.
Udayana merinci kesiapan energi primer unit pembangkit, kebutuhan cadangan BBM pembangkit yang ada di sub sistem Bali juga aman.
Unit pembangkit dimaksud terdiri atas Batu Bara Celukan Bawang (58.305,72 ton/10,6 hari); LNG Pesanggaran (13.221,81 m3 (23,2 hari); MFO Pesanggaran (8.142.865 liter/28,9 hari); HSD Pesanggaran (9.375.604 liter/9,4 hari); HSD Gilimanuk (10.672.285 liter/10,3 hari); dan HSD Pemaron (11.255.347 liter/12,8 hari).
Relokasi pembangkit Eks Grati sebesar 100 megawatt, tandasnya membuat kapasitas pembangkit di Bali sebesar 1.404 megawatt.
Bermodal keandalan pembangkit berkapasitas 1.404 megawatt ini, Udayana memprediksi beban puncak saat perayaan Tahun Baru 2023 yang akan dihadapi PLN UID Bali sebesar 857 megawatt. Dengan kata lain masih ada cadangan sebesar 547 megawatt.
Sukses mengamankan perayaan Natal di 89 gereja se-Bali pada 25 Desember 2022, Udayana mengaku optimis perayaan pergantian tahun 2022 menuju 2023 di 6 lokasi, yakni Lapangan Bajra Sandi Renon, Puputan Badung, Lumintang, Taman Kota Tabanan, Pantai Kuta, dan Ground Zero Kuta juga akan terkendali.
Meski optimis dengan keandalan pembangkit berkapasitas 1.404 megawatt, Udayana mengaku pihaknya tetap memberikan pelayanan ekstra berupa Posko Siaga Pengamanan Pasokan Tenaga Listrik Nataru 2023 mulai 18 Desember 2022 hingga 8 Januari 2023. Terdiri atas 1 Posko Pimpinan UP2D Bali dan 76 Posko Siaga yang tersebar di PLN Bali dengan total melibatkan 1.062 personil. (bp)
