TERSANGKA: Sosok Wayan S. Oknum yang menebas De Budi hingga tewas.
DENPASAR, BaliPolitika.Com– Gede Budiarsana, 34, alias De Budi pergi untuk selama-lamanya. Kepergian sosok pekerja keras dan penyayang keluarga itu menyisakan luka mendalam. Sempat diberitakan cekcok dengan anggota Mata Elang hingga berbuntut saling kejar terjadi yang diakhiri insiden penebasan sekitar pukul 15.00, di simpang Jalan Subur – Jalan Kalimutu, Tegal Harum, Denpasar Barat, ternyata De Budi tewas di tangan oknum bernama Wayan S.
Wayan S. dibekuk Tim Satuan Reserse Kriminal Polresta Denpasar. “Untuk sementara, supaya tidak beredar berita yang negatif di luar, ini pelakunya orang Bali. Pelaku penebasan orang Bali. Bukan orang Ambon. Sudah kita tangkap ini. Sudah ada di kantor. Dia yang megang parang, dia yang nebas orangnya, dia yang potong dan nebas kepala, nebas tangannya. Jadi tolong di berita jangan dibilang ini antara Ambon dengan Bali. Tidak, pelakunya orang Bali. Wayan S. namanya,” ucap Kasat Reskrim Polresta Denpasar Kompol Mikael Hutabarat, Jumat (23/7/2021) malam.
Mantan Kasat Narkoba Polresta Denpasar itu menegaskan insiden sama sekali tidak dipicu masalah antar ormas, melainkan murni masalah antar pribadi. “Nggak ada hubungannya dengan ormas. Ini murni antara debitur dan kreditur. Masalah tarik-menarik finance. Tidak ada masalah perang apa. Nggak ada. Ini tidak ada hubungannya dengan ormas. Ini hanya hubungan antara finance dengan pihak yang berposisi sebagai debitur,” tegasnya.
Kompol Mikael Hutabarat mengaku pihaknya kini masih mendalami keterangan sejumlah saksi mata dalam insiden berdarah itu. “Pokoknya yang kita amankan ini pelaku utamanya satu orang dan orang Bali,” tutupnya. (tim/bp)
