PEMELAPAS AGUNG: Wabup Badung I Ketut Suiasa bersama Sekda I Wayan Adi Arnawa hadiri Karya Pemelaspas Agung rangkaian Piodalan dan Padudusan Wraspati Kalpa Utama di Pura Dalem Penataran, Desa Adat Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Sabtu, 20 April 2024.
BADUNG, Balipolitika.com– Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa bersama Sekda I Wayan Adi Arnawa menghadiri Karya Pemelaspas Agung rangkaian Piodalan dan Padudusan Wraspati Kalpa Utama di Pura Dalem Penataran, Desa Adat Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Sabtu, 20 April 2024.
Karya Melaspas dipuput Ida Pedanda Gede Kemenuh Griya Sembung, Ida Pedanda Putra Dalem Griya Sibang, dan Ida Pedanda Bajra Sikara Yoga Griya Saraswati Kediri Tabanan.
Turut hadir Yajamana Karya Ida Pedanda Gede Dwija Guna Griya Uma Sari Ngenjung, Camat Kuta Selatan I Ketut Gede Arta, Bendesa Adat Pecatu I Made Sumerta, Penglingsir Jero Kuta, Bendesa Adat se-Kecamatan Kuta Selatan serta tokoh masyarakat Pecatu.
Wabup Suiasa menyampaikan atas nama Pemkab Badung merasa bangga dan bahagia telah terlaksana karya agung di Pura Dalem Penataran Pecatu karena pemerintah dan krama telah mampu melaksanakan kewajiban utama yang berkaitan dengan agama, salah satunya bersama-sama memiliki komitmen untuk memperbaiki pura dan melaksanakan yadnya.
“Ini merupakan wujud nyata dan sinergitas, kebersamaan, hasil komunikasi dan koordinasi antara masyarakat dengan pemerintah sehingga sarana linggih Ida Bhatara dapat diperbaiki,” terangnya.
Diharapkan dengan adanya sarana pura yang sudah baik, masyarakat secara skalanya ikut memelihara dan menjaga fasilitas fisik pura ini.
Secara niskala masyarakat agar terus meningkatkan sradha dan bakti-nya untuk mendoakan kehidupan semua sehingga alam semesta beserta isinya selalu damai dan shanti serta keseimbangan hidup dapat diwujudkan.
Sementara Bendesa Adat Pecatu I Made Sumerta selaku penanggung jawab karya menyampaikan upacara yang dilaksanakan pada Sabtu 20 April 2024 adalah upacara melaspas dan mendem pedagingan.
Sementara puncak karya akan dilaksanakan pada Anggara Kasih Wuku Tambir yang juga bertepatan dengan Purnama Jiesta, Selasa 23 April 2024.
Atas nama krama pengempon pura menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Badung yang telah memberikan bantuan dana hibah di anggaran perubahan 2023 sebesar Rp1,8 miliar lebih dan telah digunakan dengan baik untuk perbaikan pura sesuai permohonan yang diajukan.
Selain itu krama pengempon pura juga ikut serta bertanggung jawab dengan memberikan tambahan dana untuk perbaikan Pura Dalem Penataran Pecatu. (bp/ken)
