PEMILU DAMAI: Seluruh kader dan calon legislatif (caleg) Partai Gerindra Bali menghaturkan persembahyangan bersama dan sekaligus mengikuti upakara mejaya-jaya di Pura Agung Besakih, Minggu, 11 Februari 2024 malam.
KARANGASEM, Balipolitika.com- Seluruh kader dan calon legislatif (caleg) Partai Gerindra Bali menghaturkan persembahyangan bersama dan sekaligus mengikuti upakara mejaya-jaya di Pura Agung Besakih, Minggu, 11 Februari 2024 malam.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Bali, Made Muliawan Arya, S.E., M.H. alias De Gadjah mengatakan persembahyangan bersama dan upakara mejaya-jaya ini bertujuan memohon berkah Ida Sang Hyang Widhi Wasa agar Pemilu Serentak, Rabu, 14 Februari 2024 berjalan damai, riang gembira, rukun, dan guyub.
Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran Provinsi Bali sekaligus Caleg DPRD Bali nomor urut 1 Partai Gerindra Dapil Kota Denpasar itu menekankan bahwa seluruh kader Gerindra Bali mendoakan agar Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Republik Indonesia nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka diberikan kesehatan, kekuatan, dan sukses melalui berbagai cobaan yang menerpa.
“Kami berharap Prabowo-Gibran bisa menang dan bisa memimpin negeri ini sekaligus menjadikan Indonesia Maju dan Indonesia Emas,” ungkap Made Muliawan Arya, S.E., M.H.
Selanjutnya, imbuh Made Muliawan Arya, S.E., M.H., berbekal kerja keras selama ini, ia berharap mendapat mandat untuk menjadi pelayan masyarakat dan bisa menjalankan tugas-tugas selayaknya sebagai pelayan rakyat.
“Intinya doa tersebut yang kami mohonkan. Setelah mejaya-jaya istilahnya usai upacara niskala kami (para caleg, red) benar-benar berjuang tulus ikhlas, tidak ada yang main dua kaki, tidak ada wakil rakyat setengah-setengah, 2,5 tahun hilang, 2,5 tahun baru nongol,” tandasnya.
Punia Genta bagi Pemangku
Di sela-sela persembahyangan bersama dan upakara mejaya-jaya memohon berkah Ida Sang Hyang Widhi Wasa agar Pemilu Serentak, Rabu, 14 Februari 2024 berjalan damai, riang gembira, rukun, dan guyub itu, DPD Gerindra Bali menghaturkan punia alat upacara berupa genta sebanyak 36 buah kepada para pemangku di kawasan Pura Agung Besakih.
Bantuan yang dilakukan secara bertahap ini merupakan instruksi dari Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto kepada DPD Gerindra Bali sendiri sebagai bentuk pelestarian adat dan budaya.
“Bantuan ini sudah setahun saya sampaikan, tapi baru dapat kesempatan sekarang saat mendapat kesempatan sembahyang. Nantinya akan bertahap mengarah ke pemangku pura-pura lain seperti Pura Dalem Ped, Pura Goa Lawah, dan lainnya,” terang Made Muliawan Arya, S.E., M.H.
Made Muliawan Arya, S.E., M.H. menegaskan punia ini tidak terkait atribut partai dan tidak merupakan bentuk kampanye atau ajakan memilih, melainkan sebagai wujud kepedulian.
Sebelum menghaturkan punia, Made Muliawan Arya, S.E., M.H. menyebut pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan Bawaslu dan dinyatakan tidak mengarah ke pelanggaran.
“Kami tidak ada atribut, tidak ada ajakan kampanye, dan memilih. Kami juga sudah diskusikan dengan bawaslu. Jadi nggak masalah, aman-aman saja,” pungkasnya. (bp/ken)
