JAKARTA, Balipolitika.com- Rumah tangga Sherina Munaf dan Baskara Mahendra kini tengah berada di ujung tanduk perpisahan.
Sherina Munaf berniat mengakhiri pernikahan mereka dengan melayangkan gugatan cerai kepada suaminya, Baskara Mahendra.
Mantan penyanyi cilik ini mengajukan gugatan perceraian di Pengadilan Agama Jakarta Selatan pada Kamis 16 Januari 2025 lalu.
Humas Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Suryana, mengatakan gugatan itu cerai terdaftar dengan nomor perkara 325/Pdt.G/2025.
Sidang perdana akan digelar pada 30 Januari 2025.
“Ya, gugatan cerai atas nama Sherina Munaf lawan Baskara Mahendra Putra, sudah masuk 16 Januari. Sidang pertama (digelar) Kamis, 30 Januari 2025,” kata Suryana, Selasa 21 Januari 2025.
Kabar perceraian pasangan pemain film ini sukses menyita perhatian publik.
Bukan tanpa alasan, sejak menikah pada tahun 2020, Sherina Munaf dan Baskara Mahendra dikenal harmonis .
Tiba-tiba, Sherina Munaf ingin berpisah dengan Baskara Mahendra.
Sementara itu, pernikahan Sherina dengan Baskara sempat dikait-kaitkan dengan istilah lavender marriage.
Istilah tersebut pertama kali muncul melalui unggahan akun TikTok @mamahnyakale yang membahas gaya pakaian Sherina saat dinikahi Baskara.
“Mamak udah curiga dari lihat Sherina nikah pakai jas? padahal mereka berdua mamak lihat masi mesra eggak kayak pasangan artis satunya yang lebih mencurigakan buat lavender marriage,” tulis narasi dalam unggahan TikTok tersebut.
Lavender Marriage sendiri mengacu pada pernikahan seorang heteroseksual-homoseksual atau homoseksual-homoseksual dengan tujuan menyembunyikan orientasi seksual pada masyarakat.
Merangkum dari berbagai sumber, adapun tanda-tanda dari lavender marriage:
- Hubungan seperti persahabatan
Hubungan pasangan lavender marriage ini bersifat platonis atau seperti persahabatan sehingga tidak memiliki kehidupan seksual hingga keintiman fisik.
- Tidak ada ikatan emosi yang mendalam
Komunikasi emosional antara pasangan ini sering kali terasa kaku atau terbatas.
- Alasan pernikahan lebih bersifat praktis
Mereka menikah karena alasan praktis seperti, menjaga status sosial, mendapatkan keuntungan ekonomi, atau menutupi orientasi seksual yang berbeda.
- Sikap di luar dan di dalam rumah berbeda
Pasangan ini akan terlihat harmonis di depan umum akan tetapi jauh berbeda saat di rumah karena sibuk dengan kehidupan pribadi masing-masing. (bp/dp/ken)
