Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

Pendidikan

Sekda Rasa Bupati Adi Arnawa Curhat Banyak PHK di Badung

UCAPKAN TERIMA KASIH: Sekda Badung, Wayan Adi Arnawa dalam Rakornas Satu Data Ketenagakerjaan Satu Data Ketenagakerjaan di Trans Resort Bali, Seminyak, Kerobokan Bali, Kamis, 21 Juli 2022.

 

MANGUPURA.Balipolitika.com– Sekda Wayan Adi Arnawa hadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Satu Data Ketenagakerjaan di Trans Resort Bali, Seminyak, Kerobokan Bali, Kamis, 21 Juli 2022.
Rakornas untuk mengatur penyelenggaraan Tata Kelola Data Ketenagakerjaan yang dihasilkan oleh Instansi Pusat dan Instansi Daerah ini digelar Rabu-Jumat, 20-22 Juli 2022 ini mengambil tema “Satu Data Ketenagakerjaan untuk Mendukung Pencapaian Tujuan Pembangunan Nasional”.

Turut hadir Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah beserta jajaran, perwakilan Disnaker, Diskominfo, Bappeda Provinsi dan Kabupaten/Kota se- Indonesia.
Sekda Adi Arnawa mengucapkan selamat datang sekaligus mengapresiasi penyelenggaraan Rakornas 2022 di Badung.
“Langkah yang dilakukan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia ini adalah salah satu upaya dalam rangka membantu kami khususnya Pemerintah Kabupaten Badung dalam rangka pemulihan perekonomian di situasi Covid-19 yang pernah memicu kontraksi pertumbuhan ekonomi. Di mana menjadi pukulan keras bagi kami karena kehidupan masyarakat kami yang bersumber dari sektor pariwisata. Tentu pada kesempatan yang baik ini, langkah yang dilakukan oleh Kemenaker RI saya apresiasi dengan baik karena selama ini persoalan kita bersama bahwa sering sekali data yang kita miliki tidak terintegrasi dengan pemerintah pusat. Kegiatan ini bisa membangun kesejahteraan ketenagakerjaan dan mampu menjaga data terintegrasi, mampu dipertanggungjawabkan dan berkesinambungan itu menjadi harapan untuk memberi dampak positif terutama dalam rangka melakukan pendataan ketenagakerjaan di seluruh daerah di Indonesia ini,” ucapnya.

Adi Arnawa menyampaikan dalam situasi Covid-19 ini khususnya kami di Badung, banyak terjadi PHK.
Oleh karena itulah, diharapkan dengan kegiatan ini bisa melihat indikator terkait hal ini dengan baik.
“Mudah-mudahan Covid-19 cepat berlalu sehingga Bali khususnya di Kabupaten Badung bisa melanjutkan program pembangunan dalam rangka memberikan kesejahteraan di lingkungan Kabupaten Badung ini.” pungkasnya.
Sementara itu, Menaker Ida Fauziyah mengatakan reformasi tata kelola data pemerintah untuk dapat menghasilkan data yang akurat, mutakhir, terpadu, terintegrasi, mudah diakses serta dapat dibagi-pakaikan kembali penting diwujudkan.
Kemenaker menindaklanjuti hal ini dengan mengeluarkan Peraturan Menteri Ketenagakerjaan No.15 Tahun 2020 tentang Satu Data Ketenagakerjaan.

“Kebijakan ini merupakan suatu bentuk inisiasi yang lebih awal dilakukan terkait tindak lanjut Satu Data Indonesia di kalangan Kementerian/Lembaga. Akan tetapi, sampai saat ini seringkali masih kita temukan data yang disajikan baik nasional maupun daerah, terdiri dari banyak versi dari berbagai sumber yang kadang diragukan keakuratan dan kevalidannya. Tentunya hal ini menjadi tantangan yang harus dijawab dan diselesaikan secepatnya oleh seluruh Instansi Pemerintah baik di pusat maupun daerah,” ucapnya. (bp/lit)

Berita Terkait

Baca Juga
Close
Back to top button

Konten dilindungi!