BALI, Balipolitika.com – Kasus keributan dan pengeroyokan di tempat hiburan kembali terjadi di Bali.
Kali ini kasus viral, adalah keributan sesama pengunjung di Triple Three Bar, Panjer, Denpasar. Hal ini pun, menjadi atensi dari aparat kepolisian.
Dalam peristiwa yang terjadi Jumat (7/3/2025) dini hari, korban atas nama Komang Widiartawan (30) menderita luka-luka karena pengeroyokan sekelompok pria yang kini polisi sedang buru.
Usai kejadian pengeroyokan, dan menerima laporan korban, polisi mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) pengeroyokan tepatnya terjadi di tempat parkir dekat Triple Three Bar tersebut.
“Pelaku masih dalam lidik,” ungkap Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP I Ketut Sukadi, pada Minggu (9/3/2025).
Mulanya korban ke TKP minum bersama 6 orang temannya, kemudian 4 orang teman korban pulang mendahului.
Sekitar pukul 02.00 Wita, korban mau pulang dan saat melewati tempat joget, tiba-tiba pelipis korban tersenggol salah satu pelaku.
Korban lalu mengingatkan pelaku agar lebih hati-hati, tapi pelaku malah mendorong korban, korban lalu tidak menghiraukan dan memutuskan tetap pulang. Sesampai di areal parkir, ternyata pelaku dan sejumlah temannya ikut keluar.
“Saat korban mau masuk mobil, tiba-tiba pelaku menarik dan memegangi pelapor lalu para pelaku secara bergantian memukul dan menendang korban,” bebernya.
Setelah semua pelaku dapat memukul dan menendang, korban akhirnya jatuh. Saat jatuh, para pelaku masih tetap memukul dan menendang korban hingga akhirnya datang 2 orang pengunjung kafe lainnya yang menyelamatkan dan membawa korban pergi dari TKP ke Rumah Sakit Umum Pusat Prof dr IGNG Ngoerah.
“Atas kejadian pengeroyokan tersebut korban mengalami luka dan bengkak pada kedua mata, kedua pipi dan kepala, hidung dan mulut keluar darah, luka memar pada punggung, leher dan perut,” ujar AKP Sukadi. (BP/OKA)