DENPASAR, Balipolitika.com- Senam Partai Golkar yang digelar di Gelanggang Olahraga (GOR) Ngurah Rai, Denpasar, pada Sabtu 16 November 2024 menjadi momen meriah yang turut dihadiri oleh seluruh anggota dan simpatisan Golkar di Bali.
Acara ini merupakan bagian dari peringatan HUT Ke-60 Partai Golkar, sekaligus upaya untuk memecahkan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) dengan target partisipasi lebih dari 700 ribu peserta di seluruh Indonesia.
Keberadaan Calon Gubernur Bali nomor urut 1, Made Muliawan Arya alias De Gadjah, di tengah-tengah peserta senam memberi semangat tambahan.
Energi De Gadjah yang turut berpartisipasi dalam gerakan senam tersebut menciptakan kegembiraan yang luar biasa di kalangan ratusan peserta.
Tak hanya itu, De Gadjah juga menjadi pusat perhatian dan bintang penyemangat acara, dengan banyak peserta yang ingin berfoto selfie bersama dirinya.
Seusai senam, De Gadjah ikut serta dalam acara potong tumpeng dan dengan hormat menerima potongan tumpeng pertama.
“Selamat ulang tahun Golkar, semoga panjang umur dan terus jaya,” ucap De Gadjah, menyemangati seluruh peserta.
Sekretaris DPD Partai Golkar Bali, Dr. Ir. I Made Dauh Wijana, menyampaikan bahwa acara senam di Bali ini telah berlangsung sukses dengan memenuhi target 200 peserta.
“Semoga target nasional 700 ribu peserta bisa tercapai,” ujar Made Dauh Wijana.
Menurutnya, acara ini juga menjadi bagian dari upaya maksimal partai dalam menghadapi Pilkada 2024, di mana seluruh kader, relawan, dan tim partai bekerja secara serentak untuk mendukung kemenangan Golkar.
Sementara itu, De Gadjah yang telah menyampaikan visi, misi, dan janji politiknya kepada masyarakat Bali dalam kampanye Pilkada 2024, menegaskan bahwa dirinya dan calon wakil gubernur Putu Agus Suradnyana (PAS) sudah berkomitmen untuk menyelesaikan semua janji kampanye mereka.
“Masyarakat itu tidak perlu ribet-ribet harus disampaikan. Yang penting, apa yang kami sampaikan, masyarakat mengerti. Paham akan bahasa kami. Paham maksud kami,” kata De Gadjah.
Ia menegaskan bahwa kebutuhan dasar masyarakat di sektor pendidikan, ekonomi, dan kesehatan akan menjadi prioritas utama pemerintahannya jika terpilih nanti.
“Bangun proyek ini, proyek itu, tapi kami tidak mengesampingkan kebutuhan dasar masyarakat. Intinya, kami tidak ingin masyarakat Bali lapar,” katanya.
Selain itu, De Gadjah juga berjanji untuk merealisasikan pembangunan Bandara Bali Utara, sebuah proyek besar yang akan dikerjakan tanpa merusak budaya dan sejarah Bali.
“Kami akan melibatkan ahli bangunan, generasi milenial, dan teknokrat dalam proyek ini. Bandara Bali Utara akan dibangun dengan mempertimbangkan kelestarian nilai-nilai budaya Bali,” tambahnya. (bp/dp/ken)
