VAKSINASI: Kepala Dinas Tenaga Kerja dan ESDM Provinsi Bali, Drs. Ida Bagus Arda, M.Si. (tiga dari kiri) mendampingi Gubernur dan Wakil Gubernur Bali sebelum pandemi.
DENPASAR, BaliPolitika.Com- Kepala Dinas Tenaga Kerja dan ESDM Provinsi Bali, Drs. Ida Bagus Arda, M.Si. terjun langsung memantau vaksinasi hari kedua bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Sekretariat Kesatuan Pelaut Indonesia (KPI) Cabang Bali, Jalan Hayam Wuruk No. 104 H, Sumerta Kelod, Tanjung Bungkak, Kecamatan Denpasar Timur, Rabu (31/3/2021). Ungkapnya, hingga 29 Maret 2021 sebanyak 12.691 terdaftar di link https://forms.gle/cguSuMmDVBhvy8x19.
Rinci Gus Arda- sapaan akrab Drs. Ida Bagus Arda, M.Si., pihaknya juga telah memetakan prioritas keberangkatan PMI, yakni April sebanyak 2.256 orang, Mei sebanyak 1.817 orang, Juni sebanyak 895 orang, Juli sebanyak 988 orang, Agustus sebanyak 201 orang, September sebanyak 32 orang, Oktober 38 orang, November 18 orang, dan Desember 25 orang. Disnaker Bali juga mendata keberangkatan sebelum bulan April, yakni Januari- Maret 2021 berjumlah 536 PMI. “Kami juga mendata PMI yang berangkat setelah bulan Desember 2021 dan tanggal keberangkatan kosong sebanyak 4.961 orang,” rincinya.
Gus Arda menambahkan pendataan juga sudah dilakukan Disnaker dan ESDM Provinsi Bali hingga tanggal 29 Maret, yakni sebanyak 924 orang. Sehingga total data calon penerima vaksin Covid-19 sementara berjumlah 12.691 PMI. “Secara teknis mereka yang akan divaksinasi terdaftar di link Disnaker Bali. Jadi tujuan divaksin untuk mengetahui lebih awal calon-calon PMI yang akan berangkat. Kalau melihat urutannya di link, sudah ada kapan berangkatnya. Prioritas dimulai dari yang lebih dulu berangkat. Ada juga yang belum mengetahui kapan berangkat ditaruh di bagian belakang. Prinsipnya semua akan divaksin,” ucapnya.
Kesempatan yang baik ini tegas Gus Arda harus dimanfaatkan maksimal oleh PMI, khususnya pelaut dan pekerja di darat. “Mari manfaatkan kesempatan vaksinasi Covid-19 ini dengan baik sehingga semua memiliki sertifikat sebagai syarat kembali bekerja di luar negeri,” harap pejabat asal Bangli ini ditemui langsung di Sekretariat KPI Cabang Bali saat ngobrol ringan dengan Sekda Provinsi Bali Dewa Made Indra dan Ketua KPI Cabang Bali Dewa Putu Susila.
Untuk menyukseskan vaksinasi bagi PMI asal Bali, Gus Arda meminta seluruh pekerja yang belum terdaftar di link https://forms.gle/cguSuMmDVBhvy8x19 segera mendaftar. Bila ada yang urgent atau mendesak harus berangkat karena tuntutan perusahaan juga harus melapor agar mendapatkan skala prioritas dari Disnaker dan ESDM Provinsi Bali. “Intinya vaksinasi ini harus membantu para pekerja migran Indonesia agar bisa kembali bekerja di luar negeri,” tegasnya. (bp)
