JAWAB SANTAI: Bakal Calon Gubernur Bali, Made Muliawan Arya, S.E., M.H. alias De Gadjah saat berorasi di acara Deklarasi Suyadinata (Bacalon I Wayan Suyasa- I Putu Alit Yandinata) untuk Pilkada Badung 2024 di Desa Penarungan, Mengwi, Rabu, 28 Agustus 2024.
BADUNG, Balipolitika.com– Made Muliawan Arya, S.E.,MH. alias De Gadjah merespons teduh pernyataan Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Hati Nurani Rakyat (DPD Hanura) Provinsi Bali, I Kadek Arimbawa, S.H. “Lolak” soal lindas-melindas.
Pernyataan dimaksud disampaikan Lolak saat penyerahan rekomendasi Partai Hanura kepada Pasangan Calon Kepala Daerah Pilkada Tahun 2024 di bilangan Kesiman, Kertalangu, Denpasar, Rabu, 28 Agustus 2024.
Lolak mengistilahkan paket Koster-Giri (Dr. Ir. Wayan Koster dan I Nyoman Giri Prasta, S.Sos., red) sing ade lawan alias tidak ada lawan.
“Melindes Gadjah,” ujar politisi kelahiran 31 Desember 1976 itu.
Menjawab sentilan Lokal, Calon Gubernur Bali yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus itu tampak santai.
Sosok sentral yang membalikkan optimisme Ketua DPD PDI Perjuangan Wayan Koster terkait angka kemenangan Paslon Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Pilpres 2024 di angka 95 persen namun berbalik kekalahan versus Prabowo Subianto- Gibran Rakabuming Raka di Provinsi Bali, menyerahkan hal tersebut kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Sebagaimana diketahui, di bawah komando De Gadjah, Prabowo-Gibran yang dipandang sebelah mata akhirnya meraih 1.454.640 (54,25 persen) suara.
Sementara Ganjar-Mahfud meraup 1.127.134 (42,04 persen) suara dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar cuma mendapatkan 99.233 (3,7 persen) suara di Bali.
“Tadi pagi (Rabu, 28 Agustus 2024, red) sudah ada yang mengatakan Gadjah mau dilindas. Gadjah mau dilindas, gimana caranya melindas Gadjah? Bingung juga saya. Tapi nggak apa-apa, biar Tuhan yang jawab,” ucap De Gadjah disaksikan ribuan warga yang berjubel memenuhi lokasi acara Deklarasi Suyadinata (Bakal Pasangan Calon I Wayan Suyasa- I Putu Alit Yandinata) untuk Pilkada Badung 2024 di Desa Penarungan, Mengwi, Badung. (bp/ken)