MOMENTUM: My Ririz atau Ririz Sulistyowati saat perayaan Hari Ulang Tahunnya ke-28, juga merilis single terbarunya di Seminyak. (Sumber: Gung Kris)
BADUNG, Balipolitika.com – Dalam momentum Hari Ulang Tahun ke-28 nya, Ririz Sulistyowati atau akrab disapa My Ririz, merilis single terbarunya bertajuk “Dancing In My Own Light” pada Sabtu, 29 Juni 2025.
My Ririz yang juga dikenal sebagai seorang MC profesional, telah membawakan ratusan acara berskala nasional maupun internasional, dikenal karena kemampuan komunikasi, kharisma panggung, dan fleksibilitas dalam berbagai format acara — mulai dari konferensi resmi hingga pertunjukan hiburan.
Sebagai mantan Pemenang Duta Wisata Indonesia, Ririz Sulistyowati telah mengukuhkan eksistensinya selama hampir dua dekade di dunia entertainment dan MICE, menjalin kolaborasi dengan berbagai institusi pemerintahan, perusahaan multinasional, dan brand-brand ternama.
Selain kariernya sebagai MC, Myririz juga dikenal sebagai seorang penyanyi dan penulis lagu. Ia secara konsisten menyalurkan energi positif dan pesan inspiratif melalui karya-karyanya, baik hasil ciptaan pribadi maupun kolaborasi bersama rekan-rekannya di industri musik.
Salah satu ciri khasnya adalah tradisi merilis lagu terbaru setiap ulang tahun, sebagai bentuk ekspresi diri dan perayaan perjalanan hidupnya. Di Tahun 2025 ini, tepat di Ulang Tahunnya yang ke-38 tahun, Ririz merilis lagu yang ia tulis dan nyanyikan sendiri yaitu “Dancing On My Own Light”.
Ia menjelaskan, “Dancing On My Own Light” bercerita tentang perjalanan seseorang untuk kembali menemukan dirinya sendiri setelah melewati masa-masa kehilangan, kekecewaan, atau hubungan yang melemahkan.
“Lagu ini menggambarkan momen saat seseorang memilih untuk bangkit, menari di atas cahayanya sendiri – bukan lagi bergantung pada validasi orang lain, tapi merayakan kekuatan, kedamaian, dan kebebasan yang lahir dari dalam diri,” ujarnya.
“Sebuah anthem tentang healing, self-love, dan kemenangan batin—dibalut dalam beat yang uplifting namun tetap emosional,” lanjutnya.
Arrangement musik lagu ini dibuat oleh Ganzerlana, seorang musical genius Indonesia yang dikenal karena keahliannya memaikna semua instrument musik tradisional.
Untuk itu, di lagu ini ada satu part yang sengaja dibuat khusus untuk mengangkat instrument musik Sapek dari Kalimantan Timur.
Dari lagu ini, Ririz mengingatkan bahwa kita semua berhak bahagia, tanpa harus menunggu siapa pun untuk mengizinkan. (bp/gk)