BULELENG, Balipolitika.com– Seorang nenek alias dadong-dadong bernama Ni Ketut Redaning (75 tahun) asal Desa Alas Angker Buleleng dilaporkan belum kembali dari mencari kayu bakar pada Sabtu, 18 Januari 2025.
Berdasarkan informasi yang diterima Koordinator Pos Pencarian dan Pertolongan Buleleng, Kadek Dony Indrawan, awalnya korban berpamitan mencari kayu bakar sekitar pukul 12.30 Wita, namun hingga pukul 18.00 Wita Ni Ketut Redaning tak kunjung pulang.
Khawatir terjadi apa-apa, pihak keluarga melalui Kadus Alas Angker, Komang Budi Astawan melaporkan kejadian tersebut kepada pihak Basarnas pada Minggu, 19 Januari 2025 malam.
Setelah melakukan koordinasi dengan pihak terkait, lima orang personil Pos Pencarian dan Pertolongan Buleleng melaksanakan upaya pencarian pada Senin, 20 Januari 2025 pagi.
Upaya pencarian yang melibatkan personil gabungan ini dimulai dangan menyisir ladang menuju arah barat.
“Benar, tadi telah dilaksanakan upaya pencarian oleh tim SAR Ganungan. Ni Ketut Redaning kita temukan sekitar 1 km arah barat rumahnya. Saat ditemukan korban sedang duduk di rumput ilalang” terang Dony.
Saat ditemukan, kondisi redaning cukup baik, namun terlihat seperti orang linglung alias bingung.
Ni Ketut Redaning kemudian dievakuasi menuju rumahnya di Desa Alas Angker, Buleleng. (bp/ken)