BUPATI BARES: Sing ade lawan, Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta yang dikenal super bares oleh seluruh masyarakat Bali. (foto sebelum pandemi)
BADUNG, BaliPolitika.Com- Hanya 30.319 dari total 129.149 kepala keluarga (KK) di Kabupaten Badung yang menerima bantuan sosial (bansos) dari pemerintah pusat, khususnya di masa pandemi Covid-19. Namun, tak usah berkecil hati. 98.830 KK lain juga akan mendapat perlakuan serupa meskipun dengan nominal lebih kecil. Tak hanya masyarakat biasa, Bantuan Langsung Tunai (BLT) PPKM Darurat yang bersumber dari APBD Badung juga bisa dinikmati ASN, TNI, dan Polri ber-KTP Badung.
Penegasan itu disampaikan Kepala Dinas Sosial I Ketut Sudarsana, Kamis (22/7/2021). Sudarsana menegaskan seluruh masyarakat Badung menerima BLT, baik dari pemerintah pusat maupun Pemkab Badung. Besaran BLT PPKM Darurat untuk ASN, TNI, dan Polri bersumber dari APBD Badung ini sebesar Rp 300 ribu per KK. “Sesuai petunjuk Bapak (Bupati Badung) bisa. Ada 98.830 KK di Badung yang tercatat sebagai penerima,” kata Sudarsana sembari menegaskan bantuan diperuntukan untuk seluruh KK yang ada di Badung tanpa pengecualian.
Imbuhnya, BLT PPKM Darurat APBD Badung juga bisa dinikmati ASN, TNI, dan Polri ber-KTP Badung sudah dibahas dalam rapat koordinasi dengan Sekda serta Kejaksaan. “Karena ini adalah diskresi Bupati. Kami sebagai unsur pelaksana akan melaksanakan apa yang telah diputuskan.” tegas Sudarsana sembari menyebut meski digaji dari APBN dan APBD dipastikan tidak ada double anggaran bila BLT PPKM Darurat diberikan kepada ASN, TNI, dan Polri.
Kapan BLT PPKM Darurat APBD Badung untuk 98.830 KK cair? Sudarsana menyebut data Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Badung sebelumnya akan diteruskan ke tingkat desa untuk dilakukan pengecekan. Setelah dipastikan yang bersangkutan adalah warga Badung, maka akan dibuat rekening Bank BPD Bali. “Setelah rekening diterima saya minta ke BPKAD untuk diterbitkan surat perintah pencairan dana (SP2D). Setelah itu bantuan langsung masuk ke rekening penerima,” jelasnya.
Sudarsana mengaku pihaknya kini sedang bergerak cepat karena launching BLT PPKM Darurat APBD Badung untuk 98.830 KK sudah dituntaskan Bupati Badung ke seluruh kecamatan. Rincinya, setelah seluruh nomor rekening terbit secepatnya akan dibuatkan SP2D untuk pencairan Rp 300 ribu per KK. (tim/bp)
