LANGGANAN JUARA: Ketua DPRD Badung sekaligus Bakal Calon Bupati Badung potensial dari Partai PDI Perjuangan, Putu Parwata saat menerima kunjungan Komite Pemantauan Pelaksanaan Otonomi Daerah (KPPOD), Senin, 3 Oktober 2022.
MANGUPURA, Balipolitika.com- Ketua DPRD Badung sekaligus Bakal Calon Bupati Badung potensial dari Partai PDI Perjuangan, Putu Parwata menerima kunjungan Komite Pemantauan Pelaksanaan Otonomi Daerah (KPPOD), Senin, 3 Oktober 2022.
Kunjungan KPPOD ini dalam rangka melakukan pendalaman materi untuk menyusun indeks daya saing daerah berkelanjutan.
Parwata mengatakan dalam pertemuan tersebut dilakukan diskusi tentang indeks daya saing daerah berkelanjutan. Dalam indeks ini disebutkan upaya memaksimalkan potensi daerah sehingga mampu berkontribusi positif terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Jadi, karena Badung itu rankingnya selalu ranking satu, jadi kami sampaikan, kami mempertahankan potensi yang ada di setiap desa,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, politisi asal Desa Dalung, Kuta Utara, Badung ini memaparkan akan dilakukan penyusunan Peraturan Daerah (Perda) Inisiatif Dewan.
Perda ini diungkapkan berisi tentang presisi desa. Perda ini akan mengukur potensi 62 desa/kelurahan di Kabupaten Badung.
“Sehingga dengan demikian potensi masing-masing desa akan kita ketahui lebih awal sehingga dapat lebih mudah dalam memasukkan program,” ungkap Sekretaris DPC PDIP Badung tersebut.
Parwata menegaskan selama ini sinergitas antara Bupati dan DPRD Badung berjalan sangat baik.
Demikian pula halnya sinergitas antara DPRD dan organisasi perangkat daerah, terutama dalam merancang program.
Bahkan masukan dari masyarakat maupun LSM diakomodir melalui Pokok Pikiran (Pokir) Dewan.
“Inilah yang kami diskusikan. Sehingga kita berharap Badung selalu bisa mempertahankan daya saingnya untuk tetap nomor satu di Indonesia,” bebernya. (bp)
