DENPASAR, BaliPolitika.Com– Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Bali memberikan teladan bagi masyarakat Pulau Dewata untuk survive di masa pandemi Covid-19. Acara bertajuk “Bali Bangkit Launching Stand Dekranasda dan Pameran Virtual Dekranasda” menjadi bukti nyata komitmen tersebut. Jumat (9/10/2020), Ny. Putri Koster melaunching stand Dekranasda di Bandara Ngurah Rai dan pameran virtual Dekranasda melalui aplikasi zoom dari Rumah Jabatan Gubernur Bali, Jaya Sabha, Denpasar.
Keberadaan UMKM tegas Bunda Putri- sapaan akrab Ny. Putri Koster- memegang peran penting sebagai salah satu “dewa penyelamat” bagi masyarakat. Tak bisa dipungkiri, UMKM adalah pendorong utama tetap bergulirnya perekonomian masyarakat Bali di masa pandemi. Walaupun bergerak kecil, UMKM tetap mengalir. Tidak ada istilah “gulung tikar” bagi pelaku UMKM yang telaten dan terus mau berusaha.
Fakta tersebut menegaskan bahwa UMKM harus dirawat bersama. Bunda Putri menyadari UMKM tidak bisa bekerja sendiri. Terlebih di masa pandemi ini. Demi kesehatan bersama, pelaku UMKM tak memungkinkan mengadakan pameran secara langsung. Dampaknya, ajang promosi kerajinan bagi pelaku UMKM menjadi terhambat.
Tantangan tersebut tak lantas membuat Dekranasda Provinsi Bali “menyerah”. Sebaliknya mengubah tantangan itu menjadi peluang meraih kesuksesan. Bekerja sama dengan Dekranasda Kabupaten/Kota se-Bali serta stakeholder terkait, Dekranasda Provinsi Bali menggelar pameran secara virtual untuk mengantarkan hasil-hasil kerajinan kepada para konsumen. “Dengan upaya ini, hasil kerajinan tetap bisa terserap. Mari kita bersama-sama saling menguatkan dan mencari solusi terkait permasalahan yang kita hadapi,” ucap Bunda Putri..
Sebagai Ketua Dekranasda Provinsi Bali, Bunda Putri yang dikenal multitalenta terus berupaya mengajak dan menjembatani UMKM agar tetap bergeliat. “Ini saatnya untuk menunjukkan jati diri dengan karya luar biasa. Jangan mengeluh, tapi mari kita berpeluh. Dengan demikian, UMKM dan IKM Bali tetap bergeliat. Tetap semangat dan tetap terus berkarya di masa pandemi ini,” tandas Ibu dua anak itu.
Lebih lanjut, Bunda Putri juga meminta agar UMKM bisa menyatu dengan platform digital, baik dalam menawarkan produk unggulan, promosi, hingga proses transaksi. Untuk proses terakhir bisa menggunakan aplikasi QRIS. Selain mudah, aplikasi QRIS juga penting dalam rangka memutus mata rantai virus korona.
Istri orang nomor satu di Bali ini juga mengajak masyarakat yang masih mendapatkan penghasilan, termasuk di dalamya para ASN di lingkungan Pemprov Bali, untuk berpartisipasi membeli produk-produk unggulan UMKM. “Dengan turut berpartisipasi membeli produk kerajinan, kita turut berpartisipasi menggerakkan ekonomi, khususnya sektor kerajianan di era pandemi. Rupiah yang kita dikeluarkan untuk membeli hasil kerajinan adalah senyum bagi para perajin kita yang ada di pelosok-pelosok desa. Dengan demikian, para perajin akan bersemangat untuk berkreativitas sehingga dengan kebersamaan Bali akan Bangkit. Kita tumbuhkan rasa memiliki dan ikut melestarikan kerajinan Bali. Salah satunya dengan berpartispasi membeli produk-produk kerajinan sehingga UMKM kita akan tetap bisa hidup di masa pandemi ini,” bujuk ibu murah senyum itu.
Dalam kegiatan virtual kali ini, Bunda Putri juga meluncurkan stand pameran Dekranasda Provinsi Bali di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Tuban. Pihaknya sangat mengapresiasi terobosan serta support yang luar biasa dari Angkasa Pura. Memberikan ruang pameran di Bandara Ngurah Rai tegasnya merupakan bentuk kepedulian terhadap keberadaan UMKM Bali. Produk-produk unggulan dari Dekranasda kabupaten/kota se Bali akan dipamerkan di lokasi tersebut. “Ke depannya, kerja sama ini diharapkan bisa terus berlangsung dan meningkat sebagai bentuk kepedulian kita bersama akan keberadaan UMKM,” ungkap Bunda Putri.
Perlu diketahui, pameran virtual Dekranasda Provinsi Bali kali ini menghadirkan 6 UMKM. UMKM ini dipilih dan dipilah melalui proses kurasi dari para kurator handal. Walhasil produk-produk yang dipamerkan memilki keunggulan dan keunikan masing-masing. Masyarakat dapat mengakses dan berbelanja produk-produk unggulan ini melalui platform market place www.balimall.id dan transaksi dengan menggunakan aplikasi QRIS BPD Bali.
Launching virtual ini juga menghadirkan sejumlah pembicara. Antara lain Ni Wayan Sri Ariyani selaku CEO Baliyoni Group dan Frans Adiredja selaku Business Personal System Category Lead HP Indonesia. Launching virtual dirangkai dengan presentasi produk, sesi diskusi, dan pembagian door prize. Ketua Badan Kerja Sama Organisasi Wanita (BKOW) Bali, Ny Tjok Putri Hariyani Sukawati mengikuti acara secara virtual dari kediaman rumah jabatan Wakil Gubernur Bali. (bp)
