Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

Politik

De Gadjah dan Sugawa Korry Gas Berjuang untuk Prabowo-Gibran

Koalisi Solid, Bidik 60 Persen Suara

SOLID: Ketua DPD Gerindra Bali Made Muliawan Arya alias De Gadjah (2 dari kiri) bersama Ketua DPD 1 Partai Golkar Bali, Dr. I Nyoman Sugawa Korry, S.E., M.M., Ak., C.A (2 dari kanan) diapit Ketua Bakumham DPD 1 Golkar Bali, Dewa Ayu Putu Sri Wigunawati (kiri) dan Bendahara Golkar Bali, Komang Takuaki Banuartha, Selasa, 7 November 2023. 

  

DENPASAR, Balipolitika.com- Dukungan terhadap Pasangan Calon Presiden- Calon Wakil Presiden (Capres-Cawapres) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) berkekuatan 261 kursi parlemen, yakni Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra/78 kursi), Partai Golongan Karya (Golkar/85 kursi), Partai Amanat Nasional (PAN/44 kursi), Partai Demokrat (54 kursi) serta didukung Partai Gelora, Partai Bulan Bintang, Partai Garuda, dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) termasuk partai lokal Partai Aceh plus tiga partai non partisipan Pemilu 2024, yakni Partai Berkarya, Prima, PPB semakin menguat.

Energi positif kemenangan Prabowo-Gibran ini begitu terasa saat Ketua DPD Gerindra Bali Made Muliawan Arya alias De Gadjah yang mengemban amanat sebagai Panglima Pemenangan Prabowo-Gibran di Bali soan ke Sekretariat Partai Golkar Bali, Selasa, 7 November 2023. 

Kunjungan tersebut sebagai tindak lanjut rapat konsolidasi yang digelar di Sekretariat Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Provinsi Bali bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda ke-95, Sabtu, 28 Oktober 2023 lalu. 

De Gadjah disambut hangat Ketua DPD 1 Partai Golkar Bali, Dr. I Nyoman Sugawa Korry, S.E., M.M., Ak., C.A. yang didampingi Bendahara Golkar Bali, Komang Takuaki Banuartha dan Ketua Bakumham DPD 1 Golkar Bali, Dewa Ayu Putu Sri Wigunawati.

Adapun agenda pertemuan yang berlangsung dalam suasana kekeluargaan tersebut adalah memantapkan jajaran Tim Pemenangan Prabowo-Gibran di Provinsi Bali. 

Dalam kapasitas sebagai pemegang mandat Panglima Pemenangan Prabowo-Gibran di Bali, De Gadjah meminang Sugawa Korry yang juga Wakil Ketua DPRD Bali sebagai Ketua Penasihat Tim Pemenangan Prabowo-Gibran di Pulau Dewata.

Merespons kepercayaan dan kehormatan tersebut, Sugawa Korry menyatakan siap.

“Kami meyakini bahwa potensi kemenangan Prabowo-Gibran sangat terbuka karena sosok Prabowo-Gibran sangat sejalan dengan ekspektasi masyarakat Bali yang patriotik, nasionalis, dan juga keinginan masyarakat untuk memaksimalisasi bonus demografi menuju negara atau daerah maju dengan tetap menjaga nilai-nilai luhur kearifan lokal,” ungkap Sugawa Korry.

Sesepuh Golkar kelahiran Banyuatis, Buleleng, 9 Juni 1957 itu menegaskan seluruh kader Golkar Bali siap memenangkan Prabowo-Gibran. 

Pihaknya juga sepakat bekerja keras, bahu-membahu, dan gotong royong mengerahkan segenap potensi yang dimiliki Golkar Bali untuk solid di bawah payung Koalisi Indonesia Maju. 

Jawaban tegas Sugawa Korry diapresiasi De Gadjah yang kini juga mengemban amanat sebagai Wakil Ketua DPRD Kota Denpasar dan Ketua Persatuan Tinju Amatir (Pertina) Provinsi Bali secara aklamasi periode 2021-2025. 

Lebih jauh, De Gadjah menjelaskan bahwa selanjutnya tim pemenangan akan dilengkapi personalia yang disesuaikan dengan kebutuhan dan SDM seluruh partai koalisi Prabowo-Gibran.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, terkait target raihan suara Prabowo-Gibran di Bali, De Gadjah yang juga dipercaya sebagai caleg DPRD Bali Dapil 1 Kota Denpasar pada Pemilihan Legislatif 2024 mengaku tak muluk-muluk membidik target 50 hingga 60 persen. 

De Gadjah menilai Capres-Cawapres Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka merupakan paket komplit dan saling melengkapi satu sama lain.

Lebih-lebih Gibran dipilih berdasarkan rekonsiliasi antara Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dan Presiden RI ke-7 Joko Widodo.

“Kami punya koalisi solid dan kami rasa tidak muluk-muluk kemenangan 50 sampai 60 persen di Bali masih rasional,” tutupnya dengan bahasa santun dan rendah hati. (bp)

Berita Terkait

Baca Juga
Close
Back to top button

Konten dilindungi!