Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

Gede Gunada

  • Puisi

    Puisi-Puisi Gimien Artekjursi

    SEPOTONG DOA UNTUK UMBU tak hilang padang rumput itu dalam kenangan meski derap kaki kuda berlari dengan ringkiknya tertutup debu-debu…

    Selengkapnya »
  • Sastra

    PUISI-PUISI MUHAMMAD DAFFA

    PELAYARAN HALU   aku berlayar menuju kesunyianmu menyibak kisah-kisah yang beku igauan peradaban lalu semayamkan kota dengan ciumannya (kerap menghantu…

    Selengkapnya »
  • Puisi

    Puisi-Puisi Asep Salahudin

    TUGU di depan tugu berwarna kuning keemasan mereka termangu dedaunan yang berserakan seperti ingatan dihidupkan: yang tumbuh dan luruh hanya…

    Selengkapnya »
  • Sastra

    Tumbal Telaga Ular

    SEORANG WANITA sendirian menaiki sampan sambil berdiri. Tak ada seorang pun melihatnya. Hanya seekor kijang yang melihatnya dengan membisu. Sampai…

    Selengkapnya »
  • Puisi

    PUISI-PUISI FILESKI WALIDHA TANJUNG

    Dialog Kalender Usang Bulan-bulan itu bergelantungan di dinding, seperti tubuh-tubuh yang mengantri lupa. Januari, katamu, adalah peluru pertama yang kutembakkan…

    Selengkapnya »
  • Puisi

    Puisi-Puisi Mira MM Astra

    Dimanakah Wajahmu Di luar, gerimis salju mulai menyusun puisi yang tak pernah selesai dibaca Besok bayi itu akan lahir di…

    Selengkapnya »
  • Sastra

    Puisi-Puisi Santosa Warna Atmaja

    No One Knows, but You Aku tahu kau masih setia Menungguku entah di jalan mana Tapi sungguh aku tak tahu…

    Selengkapnya »
  • Sastra

    Usaha Seorang Lelaki untuk Membunuh Keinginannya yang Berlebih

    ADZAN ashar sudah berkumandang hampir satu jam yang lalu. Namun, aku masih menatap hamparan langit jingga di ufuk barat. Matahari…

    Selengkapnya »
  • Sastra

    PULANG

    DUNIA TERASA cepat berputar, tak bisa dipungkiri, anak-anak sekarang lompatannya jauh melebihi kita. Seperti itulah kisah yang pernah terjadi. Hari…

    Selengkapnya »
  • Sastra

    DI BALIK LOTEK ATAH

    ENTAH ke sekian kalinya kau selalu berhenti di warung itu. Warung yang tak jauh dari sungai yang airnya deras mengalir.…

    Selengkapnya »
Back to top button

Konten dilindungi!