Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

Pendidikan

Bedah Masa Depan, Primakara University Didaulat Jadi Sekretariat Bersama Digital Bali

RUMAH STARTUP MUDA PULAU DEWATA: Founder dan Rektor Primakara University I Made Artana, S.Kom., M.M. menginisiasi pembentukan Sekretariat Bersama Digital Bali di kampus Primakara University, Jalan Tukad Badung No.135, Renon, Denpasar.

 

DENPASAR, Balipolitika.com- Masifnya perkembangan digital memicu tumbuhnya para startup muda di Bali.

Maka itu, penting bagi mereka untuk bisa berkumpul dalam satu wadah dapat bergerak bersama dalam menghadapi tantangan ke depan.

Melihat kondisi tersebut, Founder dan Rektor Primakara University I Made Artana, S.Kom., M.M. menginisiasi pembentukan Sekretariat Bersama Digital Bali di kampus Primakara University, Jalan Tukad Badung No.135, Renon, Denpasar.

Sekretariat ini diresmikan langsung oleh Gubernur Bali Wayan Koster bersamaan dengan pelantikan Made Artana sebagai Rektor Primakara University periode 2023-2027 pada Agustus 2023.

“Tujuannya, agar komunitas-komunitas digital baik itu startup, fotografi, blogger, dan sebagainya lebih mudah dikoordinasikan untuk memajukan ekonomi kreatif digital di Bali. Sehingga gerakannya akan semakin terkoordinasi dan tambah semangat,” terang Made Artana.

Untuk memperkuat peran Sekretariat Bersama Digital Bali, Made Artana bersama empat orang lainnya juga mendirikan asosiasi bernama Bali Tech Startup.

Ia mengatakan, para anggota sementara ini tercatat sebanyak 10 startup di Bali. Ke depan pendekatan dilakukan dalam upaya merangkul para startup di Bali ke dalam satu sekretariat ini.

Sekretariat Bersama Digital Bali dan Bali Tech Startup ini hadir di Primakara University dalam rangka mendorong ekosistem startup berkembang pesat.

Sekretariat Bersama Digital Bali dan Bali Tech Startup adalah inisiatif revolusioner. Keberadaan Sekretariat Bersama Digital Bali ini akan membawa dampak positif bagi para pelaku industri startup dan teknologi di Bali.

Dengan dukungan dari Primakara University sebagai tuan rumah, inisiatif ini bertujuan untuk mendorong perkembangan ekosistem startup dan tech company yang semakin berpotensi dan berkembang pesat.

“Bali Tech Startup bertujuan menghimpun dan mewakili sejumlah startup teknologi di Bali, dan saat ini memiliki 10 perusahaan anggota yang tergabung di Sekretariat Bersama Digital Bali,” ujar Indra Adhi Suputra, CEO Djoin yang mengembangkan software as a service atau SaaS.

Salah satu perusahaan yang bergabung di Sekretariat Bersama Digital Bali adalah Miracle Gates Entertainment. Miracle Gates Entertainment, perusahaan di balik game populer Battle of Guardians, didirikan oleh para mahasiswa Primakara pada saat itu.

“Kini Miracle Gates Entertainment telah menjadi salah satu studio game terbesar di Indonesia,” tambah Made Artana.

Salah satu pelajaran utama yang ia dapatkan melalui inisiatif-inisiatif oleh kalangan muda tersebut adalah, dengan dukungan regulasi, bantuan teknis, serta pendanaan, talenta muda bisa meningkatkan kesuksesan mereka dalam mempertahankan keberlangsungan usaha masing-masing. Sebab, sejauh ini tingkat kesuksesan mereka masih kecil jika tidak mendapat dukungan.

“Sekretariat Bersama Digital Bali tidak hanya menjadi tempat untuk mengatur administrasi, tetapi juga menjembatani para anggota untuk saling bertukar ide dan pengalaman. Dalam lingkungan yang penuh kolaborasi, inovasi pun dapat tumbuh lebih subur,” jelas Made Artana.

Selain itu, dengan dukungan Primakara University, para anggota juga akan mendapatkan akses ke berbagai sumber daya pendidikan dan pelatihan yang dapat meningkatkan kualitas dan keberlangsungan usaha mereka. (bp)

Berita Terkait

Baca Juga
Close
Back to top button

Konten dilindungi!