Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

Sastra Balipolitika

  • Puisi

    Puisi-Puisi Vito Prasetyo

    Rebana Cinta aku mencintaimu, seperti ombak mencintai laut dan seperti puisi mencintai kata-kata kata-kata tidak pernah hidup tetapi selalu menghidupkan…

    Selengkapnya »
  • Sastra

    Mutasi Mutualisasi

    DALAM ruangan guru dengan dinding bercat kusam dan sedikit retak oleh matahari yang masuk itu Pak Sanggah sedang membolak-balik buku…

    Selengkapnya »
  • Sastra

    PUISI-PUISI FAJRUL ALAM

    DI BAZAR BUKU Sekalinya melewati pintu Hamparan buku seumpama hijau sabana berikut sejuk embun paginya Teduh dan penuh ketenangan Lebur…

    Selengkapnya »
  • Esai

    Mengapa Sastra Lebih Penting dari yang Kita Kira?

    Sapardi Djoko Damono, sastrawan dan kritikus sastra kenamaan Indonesia, pernah menyatakan bahwa “Sastra adalah cara yang paling halus untuk memahami…

    Selengkapnya »
  • Sastra

    Puisi-Puisi Via Firdhayanti

    Samaya Waktu memilih kita menjadi dua Satu kekekalan Satu kebinasaan Kita terbentang sejauh apapun itu Dan kita menyadari kepahitan di…

    Selengkapnya »
  • Sastra

    Aryati dan Cerita Seorang Pelacur

    USIANYA kisaran 50 tahunan, memiliki rambut panjang sepunggung yang seluruhnya memutih, dan tak terawat. Aryati dulunya dikenal sebagai seorang guru sekolah…

    Selengkapnya »
  • Sastra

    Puisi-Puisi Ahmad Muzanni

    Lenting-Lenting Sawah sawah baru memancar keemasan sekawanan burung landas pada pelepah daun mematuk dada petani lewat cabitan-cabitan di jantung padi…

    Selengkapnya »
  • Sastra

    Ke Mana Fortuner Itu Melaju

    BUKAN hanya kabar burung. Gaya kepala dinas baru mengenai kebiasaan yang dilakoninya. Desas desus para staf di ruang rapat pagi…

    Selengkapnya »
  • Puisi

    Puisi-Puisi Heru Patria

    SINGA PODIUM Saat bung berdiri di atas mimbar Berteriak dengan suara menggelegar Semua pendengar ikut terbakar Api semangat berkobar Lewat…

    Selengkapnya »
  • Sastra

    Ibu Hajat

    BERMULA dari seringnya mengadakan kegiatan hajatan dan kenduri, Ibu Titi dikenal dengan sebutan Ibu Hajat. Warga kampung Karangmulya sudah sangat…

    Selengkapnya »
Back to top button

Konten dilindungi!