Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

Sastra Balipolitika

  • Sastra

    Puisi-Puisi Ahmad Maliki Mashar

    TANAH ORANG KAMPUNG 1 tanah orang kampung itu kekal turun temurun bersulur tempat berkebun pemukiman tahun ke tahun tanah orang…

    Selengkapnya »
  • Sastra

    Penebuk 

    MALAM di Desa Lilot berubah menjadi sangat mencekam. Matahari selalu pamit dengan rasa waspada yang tak tertahankan. Jadwal mengaji anak-anak…

    Selengkapnya »
  • Sastra

    PERMAINANAN SIHIR BAHASA

    SEMENJAK lingusitik dikenal sebagai sebuah ilmu, bahasa senantiasa berada pada ketegangan dan perdebatan yang membawa dua keterbelahan besar. Keterbelahan pertama…

    Selengkapnya »
  • Sastra

    Puisi-Puisi A. Warits Rovi

    ALAM VIRTUAL / rumah-rumah tanpa dinding langkah tercipta dari jari menelusuri setiap celah seperti dalam mimpi namun pasti / sua…

    Selengkapnya »
  • Puisi

    Puisi-Puisi Nuryana Asmaudi SA

    ROMAN HUJAN Bagaimana cara menyayang hujan yang datang tengah malam menangis di halaman menepis dedaunan mengais rumputan ketika aku sedang…

    Selengkapnya »
  • Sastra

    API DI AIR MATA MAENA

    MENDADAK gaji Pardi berkurang. Hanya dua juta lima ratus ribu, padahal sebelumnya tiga juta perbulan. Pada Maena, isterinya, ia beralasan…

    Selengkapnya »
  • Sastra

    PUISI-PUISI MIMI MARVILL

    HATIKU SEKARANG ARI Gerimis yang jatuh di atas genteng Serasa ombak yang menampar karang Hatiku perlahan terkikis Lalu air mata…

    Selengkapnya »
  • Sastra

    Pembenci Mulyono

    PAGI-PAGI, aku mendengar suara anak-anak muda di luar rumah. Kuintip dari korden jendela ruang tamu. Mereka sedang asyik bersenda gurau…

    Selengkapnya »
  • Sastra

    Puisi-Puisi Mohammad Isa Gautama

    ALANDRA DAN MATA YANG BERAIR sepagi itu Alandra mengadu pada manda, matanya memerah abak bergidik, menepi manda mengusai stok obat,…

    Selengkapnya »
  • Sastra

    Cara Terbaik Membalas Dendam

    PETAKA kadang datang dalam bentuknya yang indah menggoda. Ayuning melihat laki-laki itu di sungai, melemparkan senyum manis kepadanya. Dia mendapati…

    Selengkapnya »
Back to top button

Konten dilindungi!