Ignatius Darmawan
-
Sastra
Mayat di Musim Banjir
TIGA HARI ini kami dapat kiriman istimewa. Pertama, dikirimi bangkai anjing. Tubuhnya masih utuh, kelihatannya anjing mahal sejenis chow-chow. Gempal…
Selengkapnya » -
Sastra
Cara Terbaik Membalas Dendam
PETAKA kadang datang dalam bentuknya yang indah menggoda. Ayuning melihat laki-laki itu di sungai, melemparkan senyum manis kepadanya. Dia mendapati…
Selengkapnya » -
Sastra
SASTRA SEBAGAI PENGAWAL PERKEMBANGAN PERADABAN
PERADABAN MANUSIA di dunia ini terus berubah sejak zaman dahulu dan dunia sastra selalu memberikan respon terhadap perubahan itu dengan tujuan…
Selengkapnya » -
Sastra
TERHIMPIT MASA LALU
AROMA pemilu menyengat lagi. Di mana-mana spanduk terbentang lagi. Hingar bingar kampanye terdengar lagi. Dan tentu saja, obral janji-janji dimulai…
Selengkapnya » -
Sastra
Puisi-Puisi Ihsan Subhan
Ilustrasi: Ignatius Darmawan MARTELLO DAN PULAU BIDADARI (Mungkin) bidadari-bidadari dari langit turun via pelangi, lalu mereka mandi di pantai…
Selengkapnya » -
Sastra
Puisi-Puisi Yudi Damanhuri
Ilustrasi: Ignatius Darmawan SUATU KONSER ANANDA SUKARLAN semesta partitur mengiringi langkah jarimu berjalan pada sebuah fragmen lengking seriosa berpucuk…
Selengkapnya » -
Sastra
Puisi-Puisi Heru Patria
Ilustrasi: Ignatius Darmawan RAKYAT MENGGUGAT Pemilu datang Mereka berperang Cari dukungan Sikut-sikutan Saat pelantikan Senyum mengembang Hatinya riang Jadi…
Selengkapnya » -
Sastra
Batu Putih dan Alquran Kecil
Ilustrasi: Ignatius Darmawan HATIKU perih. Sakit anaknya yang bertambah parah membuatku terluka. Aku datang menjenguknya ke rumah kontrakan itu.…
Selengkapnya »