DENPASAR, Balipolitika.com– Gelar juara umum Pekan Olahraga Pelajar (Porjar) tahun 2025 kembali menjadi milik SMA Negeri 1 Kuta Utara alias Sakura.
Seventrick alias 7 kali berturut-turut sekolah yang beralamat di Jalan Made Bulet Nomor 19, Desa Dalung, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, Provinsi Bali itu mendominasi event tahunan paling bergengsi antar pelajar di Gumi Keris.
Di Porjar Badung Tahun 2025 yang mengusung tema “Bangun Cakti Gajendra” yang bermakna “Melalui Pekan Olahraga Pelajar Kabupaten Badung, Kita Bangkitkan Semangat Badung Tangguh Berprestasi”, para atlet Sakura sukses mendulang 125 keping medali: 48 emas, 40 perak, dan 37 perunggu.
Sebaran raihan medali dikumpulkan para atlet Sakura lewat cabang olahraga (cabor) atletik (7 emas, 8 perak, 6 perunggu); pencak silat (1 emas, 3 perak, 2 perunggu); bola basket (1 perak);, bulutangkis (1 perak, 3 perunggu); tenis lapangan (1 perak); tenis meja (4 emas, 1 perak, 1 perunggu); renang (6 emas, 4 perak, 1 perunggu); catur (1 emas); panjat tebing (1 emas, 1 perak, 3 perunggu); sepakbola (1 emas); tae kwon do (1 perak, 1 perunggu); karate (9 emas, 3 perak, 6 perunggu); tarung derajat (5 emas, 2 perunggu); wood ball (1 perak, 2 perunggu); panahan (2 emas, 3 perak, 1 perunggu); dance sport (2 emas, 1 perak); petanque (1 emas, 2 perak, 3 perunggu); shorinji kempo (4 emas, 3 perak, 3 perunggu); kabaddi (1 perak, 1 perunggu); softball atau baseball (1 perunggu); menembak (1 emas, 3 perak, 1 perunggu); selam (3 emas, 1 perak); bola tangan (1 perak).
Meski berstatus juara umum Porjar Badung 7 kali beruntun, Kontingen Sakura masih harus berbenah karena nirmedali alias 0 medali di banyak cabor, yakni bola voli indoor, voli pasir, sepak takraw, senam artistik, judo, cricket, gateball, balap sepeda, wushu, angkat besi, rugby, dan tinju.
Terpaut jauh, posisi Juara II Porjar Badung 2025 diraih oleh SMA Negeri 1 Mengwi dengan torehan 94 keping medali yang terdiri dari 31 emas, 28 perak, dan 35 perunggu.
Juara III Porjar Badung 2025 diraih oleh SMA Negeri 1 Kuta yang berhasil mendulang 78 keping medali, yakni 24 emas, 25 perak, dan 29 perunggu.
Meraih juara umum Pekan Olahraga Pelajar (Porjar) Badung tahun 2025 yang menjadi gelar ke-7 kali secara berturut-turut, Kepala SMA Negeri 1 Kuta Utara, I Gusti Nyoman Naranata, S.Pd., M.Pd. mengaku bangga dengan dengan perjuangan para siswa Sakura.
“Saya selaku Pimpinan SMA Negeri 1 Kuta Utara sangat bangga dengan perjuangan anak-anak Sakura. Untuk yang ketujuh kalinya piala bergilir berstana di Sakura. Hal ini salah satu bukti bahwa guru, pelatih, pembina sangat solid di dalam membina anak-anak demi prestasi yang diraih sesuai dengan bakat dan minat mereka. Dalam kesempatan ini tidak lupa apresiasi yang setinggi-tingginya dan ucapan terima kasih yang tidak terhingga saya sampaikan kepada semua pihak yang terlibat dalam perolehan prestasi ini. Teristimewa kepada Bapak Bupati Badung, Bapak Wakil Bupati Badung, dan Bapak Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Badung yang telah menggelar Pekan Olahraga Pelajar (Porjar) tahun 2025,” ucap I Gusti Nyoman Naranata.
Diberitakan sebelumnya, Porjar Badung 2025 diikuti sebanyak 10.000 lebih atlet dan mempertandingkan 35 cabang olahraga alias cabor, serta 8 cabang eksebisi meliputi bridge, xiang qi, pickleball, futsal, muathai, korfball, esport, dan yongmoodo.
Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Badung, I Gusti Made Dwipayana mengatakan meski Porjar tahun 2025 diadakan 19-25 Maret 2025, namun karena banyaknya cabor yang dipertandingkan, maka ada beberapa cabor sudah berlangsung sebelum dibuka seperti catur, pencak silat, dan lain sebagainya.
“Semoga dari Porjar ini, Badung mendapat bibit atlet yang akan dibina menjadi atlet yang tangguh dan dapat mewakili Badung di tingkat event yang lebih tinggi. Yang terdekat kita upayakan menjadi Wakil Kabupaten Badung di Porprov Provinsi Bali yang akan dilaksanakan akhir Mei sampai Juni 2025,” ucapnya.
I Gusti Made Dwipayana berharap para atlet Porjar Badung 2025 bertanding secara sportif.
“Begitu juga juri dan semua pihak, sehingga dapat melahirkan atlet yang tangguh dan dapat mewakili Badung pada tingkat event yang lebih tinggi,” tegasnya. (bp/ken)