PERJUANGKAN: Majelis Pekerja Umum Kristen (MPUK) Denpasar, Jumat, 25 April 2025. (Sumber: Dok Pribadi)
DENPASAR, Balipolitika.com – Mengpresiasi kebijakan Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar terkait insentif untuk Pendeta (Pemuka Agama) serta bantuan bagi Gereja setiap hari raya, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Denpasar, Dr. Yonathan Andre Baskoro menegaskan akan siap mengawal program Pemkot Denpasar tersebut agar tepat sasaran dan bisa diterima oleh Gereja-gereja yang ada di Denpasar.
Hal tersebut diungkapkan pria yang akrab disapa Yonatahan pasca acara pertemuan Majelis Pekerja Umum Kristen (MPUK) bersama Pembimas dan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Denpasar, mengaku sangat bersyukur adanya kebijakan Pemkot Denpasar di bawah komando Wali Kota Denpasar, IGN Jaya Negara, menjadi sebuah program yang mampu memberikan dampak positif bagi seluruh umat Kristiani di Kota Denpasar.
“Bersyukur hasil perjuangan disampaikan secara terbuka dan transparan terkait insentif untuk pendeta dan bantuan bagi Gereja ditiap hari raya. Termasuk fokus saya agar program pemerintah ini bisa diterima oleh Gereja-gereja kita,” ungkap Dewan Muda dari partai Golkar Denpasar tersebut kepada wartawan Balipolitika.com, dikutip, Sabtu, 26 April 2025.
Selanjutnya, kedepan pihaknya akan berkoordinasi dengan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), terkait alur pemberian insentif Rp 1 Juta per bulan dan BPJS kesehatan serta BP Jamsostek, akan dikeluarkan oleh Pemkot Denpasar melalui Kesbangpol setelah adanya rekomendasi dari FKUB.
“Ini merupakan jalan Tuhan yang luar biasa, karena saya sudah titip ke pak Kepala Kesbangpol tolong bantu pendeta-pendeta yang list nya ada pada saya, beliaupun menyambut dengan baik tinggal minta rekomendasi FKUB,” lanjutnya.
Selain itu, ia berharap bagi Gereja-gereja yang belum melengkapi syarat dan legalitas agar segera merampungkannya demi kelancaran administrasi terkait program tersebut kedepannya. (bp/gk)