INISIASI: Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Denpasar 2025-2030, Gede Ngurah Ambara Putra dan I Nengah Yasa Adi Susanto, komitmen wujudkan Kota Denpasar Ramah Disabilitas. (Ilustrasi: Gung Kris)
DENPASAR, Balipolitika.com- Pasangan Calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Denpasar 2025-2030 nomor urut 1, Gede Ngurah Ambara Putra dan I Nengah Yasa Adi Susanto atau dikenal dengan Paket Abdi (Ambara-Adi), berkomitmen untuk mewujudkan Kota Denpasar yang lebih ramah difabel atau kaum berkebutuhan khusus (disabilitas), jika terpilih pada Pilwali Denpasar 2024 mendatang, dikutip pada, Rabu, 13 November 2024.
Diungkapkan langsung oleh Cawali Denpasar, Gede Ngurah Ambara Putra dalam momentum debat yang digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) beberapa waktu lalu mengungkapkan, komitmennya untuk mengubah Denpasar menjadi kota ramah difabel yang dilengkapi fasilitas-fasilitas penunjang berkebutuhan khusus, sebagai upaya memperjuangkan hak-hak kaum disabilitas dalam pembangunan Kota Denpasar ke depan.
“Mereka (kaum difabel, red) banyak yang belum tersentuh. Untuk itu, jika diamanahkan kami ingin sekali Denpasar ini bisa menjadi kota ramah difabel. Tentu itu semua bisa terwujud dengan adanya dukungan anggaran hingga fasilitas penunjang yang lebih memadai, saat ini saya rasa Denpasar belum maksimal untuk hal itu,” ungkap Ngurah Ambara.
Lebih lanjut Ngurah Ambara menyatakan, Abdi Denpasar memiliki kepedulian terhadap masyarakat yang berkebutuhan khusus, sebagaimana misi dalam mewujudkan Denpasar yang lebih dialogis, pihaknya menginginkan tidak ada diskriminasi terhadap kaum difabel dalam hal pemanfaatan fasilitas umum, termasuk soal urusan pekerjaan melalui program pemberdayaan sehingga kaum difabel yang ada di Denpasar memiliki hak dan kewajiban yang sama dengan warga lainnya.
Sementara itu, Cawawali Denpasar, I Nengah Yasa Adi Susanto alias Bro Adi menambahkan, dalam Undang-Undang (UU) Nomor 8 Tahun 2016 tentang penyandang disabilitas sudah tegas menyatakan, sehingga hal itu menjadi dasar Abdi Denpasar untuk nantinya mendorong partisipasi aktif masyarakat penyandang disabilitas dalam pembangunan Kota Denpasar yang lebih berkeadilan.
“Seperti apa yang kami sampaikan diawal, jika terpilih nanti kami akan membuat rumah khusus untuk kaum disabilitas Denpasar. Tentu juga rencana pembangunan fasilitas umum yang sesuai kebutuhan mereka, nantinya mereka juga akan kami berikan pelatihan-pelatihan keterampilan sehingga mereka mampu untuk hidup secara mandiri,” pungkas Bro Adi.
Mengakhiri pemaparan materi, Paket Abdi Denpasar kembali menegaskan komitmennya untuk membangun infrastruktur dan layanan publik yang lebih inklusif bagi kaum difabel.
Jika terpilih, Paket Abdi Denpasar juga memastikan bahwa APBD Kota Denpasar akan dimanfaatkan sepenuhnya untuk kesejahteraan masyarakat tanpa memandang latar belakangnya. (bp/gk)