Informasi: Rubrik Sastra Balipolitika menerima kiriman puisi, cerpen, esai, dan ulasan seni rupa. Karya terpilih (puisi) akan dibukukan tiap tahun. Kirim karya Anda ke [email protected].

Hukum & Kriminal

Bodong, Saksi Ahli Sebut Gudang Sukojin Tak Layak Simpan LPG

TAK BERIZIN: Sosok Sukojin (pakai masker), Bos Gudang Eceran Gas LPG CV Bintang Bagus Perkasa di Jalan Kargo Taman I No. 89 Banjar Uma Sari, Desa Ubung Kaja, Denpasar yang meledak dan terbakar serta menelan korban jiwa 12 orang hingga Sabtu, 15 Juni 2024.

 

DENPASAR, Balipolitika.com– Selain bodong sebagaimana pernyataan Area Manager Communication Relations and CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus Ahad Rahedi, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Denpasar, I Nyoman Sri Utari, dan Kasat Reskrim Polresta Denpasar Kompol Laorens Rajamangapul Heselo, gudang gas LPG milik Sukojin juga tak layak. 

Gudang Eceran Gas LPG CV Bintang Bagus Perkasa di Jalan Kargo Taman I No. 89 Banjar Uma Sari, Desa Ubung Kaja, Denpasar yang meledak dan terbakar serta menelan korban jiwa 12 orang hingga Sabtu, 15 Juni 2024 itu jelas saksi ahli tak layak. 

Kompol Laorens Rajamangapul Heselo menyebut berdasarkan keterangan saksi ahli gudang milik Sukojin itu dinilai tidak layak sebagai tempat penyimpanan gas LPG.

“Keterangan ahli bahwa tempat penyimpan migas itu memiliki standar. Gudang milik tersangka (Sukojin, red) ini tidak layak. Hingga kemarin (Jumat, 14 Juni 2024, red) masih dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk melakukan pengembangan. Hal ini dilakukan untuk memberi jawaban atas pertanyaan dan dugaan masyarakat kalau di gudang tersebut ada aktivitas pengoplosan gas LPG,” beber Kompol Laorens Rajamangapul Heselo dalam jumpa pers, Sabtu, 15 Juni 2024. 

Terkait dugaan pengoplosan, Kompol Laorens Rajamangapul Heselo menekankan polisi harus mempunyai bukti untuk memperkuat sangkaan dimaksud.

Perwira melati satu di pundak ini mengatakan penanganan kasus ini dilakukan secara profesional untuk memberikan kepastian hukum kepada masyarakat. 

Polresta Denpasar imbuhnya juga benar-benar bertindak tegas dan tidak memihak.

“Salah satu unsur kemanusiaan yang kami lihat adalah banyaknya korban jiwa. Proses dan penetapan satu orang tersangka ini bukan berarti selesai,” tekannya. 

Lebih lanjut dikatakan bahwa Polresta Denpasar saat ini masih melakukan pengembangan dan apabila ditemukan bukti yang mengarah kepada aktivitas pengoplosan maupun tindak pidana lainnya, maka dipastikan diproses sesuai hukum yang berlaku. 

“Sukojin tidak punya izin sebagai pengecer, agen, maupun distributor gas LPG dari Pertamina. Saat diperiksa, Sukojin mengaku beroperasi sejak 2021 mulai menampung tabung gas LPG berbagai ukuran,” pungkas Kompol Laorens Rajamangapul Heselo.

Berikut nama-nama korban meninggal dunia yang dihimpun Tim Redaksi Balipolitika.com per Sabtu, 15 Juni 2024.

  1. Edy Herwanto (laki-laki, 43 tahun). Korban meninggal dunia pada Senin, 10 Juni 2024 pukul 02.00 Wita.
  2. Purwanto (laki-laki, 43 tahun). Korban meninggal dunia pada Senin, 10 Juni 2024 pukul 13.45 Wita.
  3. Yudis Aldyanto (laki-laki, 33 tahun). Korban meninggal dunia pada Selasa, 11 Juni 2024 pukul 03.10 Wita.
  4. Petrinus Jewarut (laki-laki, 23 tahun). Korban meninggal dunia pada Selasa, 11 Juni 2024 pukul 21.30 Wita.
  5. Katiran (laki-laki, 62 tahun). Korban meninggal dunia pada Rabu, 12 Juni 2024 pukul 06.15 Wita di RSUD Wangaya.
  6. Robi Aprianus Amput (laki-laki, 23 tahun). Korban meninggal dunia pada Rabu, 12 Juni 2024 pukul 11.00 Wita.
  7. Yoga Wahyu Pratama (laki-laki, 24 tahun). Korban meninggal dunia pada Rabu, 12 Juni 2024 pukul 19.14 Wita. 
  8. Danu Sembara (laki-laki, 36 tahun). Korban meninggal dunia pada Kamis, 13 Juni 2024 pukul 23.05.
  9. Eko Budi Santoso (laki-laki, 37 tahun). Korban meninggal dunia pada Jumat, 14 Juni 2024 pukul 05.40 Wita.
  10. M. Umar Efendi (laki-laki, 33 tahun). Korban meninggal dunia pada Jumat, 14 Juni 2024 pukul 10.45 Wita.
  11. Yolla Aldy Zulyanto (laki-laki, 25 tahun). Korban meninggal dunia pada Jumat, 14 Juni 2024 pukul 14.55 Wita.

Wiri Suhardi (laki-laki, 34 tahun). Korban meninggal dunia pada Sabtu, 15 Juni 2024 pukul 08.32 Wita. (bp/ken)

Berita Terkait

Back to top button

Konten dilindungi!