HOAX JELANG GALUNGAN KUNINGAN?: Warga mengantre untuk mendapatkan tabung gas LPG 3 kg subsidi di Pasar Umum Keramas, Blahbatuh, Gianyar, Jumat, 28 Juli 2023 sekitar pukul 10.00 Wita.
DENPASAR, Balipolitika.com– Warga ikhlas merogoh kocek hingga Rp30.000 untuk mendapatkan satu tabung gas LPG 3 kg di Denpasar.
Di Gianyar, antrean warga untuk mendapatkan tabung substitusi hingga Jumat, 28 Juli 2023 masih mengular.
Di banyak tempat dengan mudah bisa ditemui warga yang sliwar-silwer kebingungan berburu tabung gas LPG 3 kg.
Namun oleh petugas hal itu cuma isu hoaks alias kabar bohong semata. Dengan kata lain LPG 3 Kg subsidi menjelang hari raya Galungan dan Kuningan mudah ditemukan dan harganya stabil.
Hal itu diketahui Tim Satgas Pangan Polresta dan Dinas Perikanan Ketahanan Pangan Kota Denpasar melakukan sidak pendistribusian Gas Subsidi 3 Kg di sejumlah agen yang ada di Denpasar, Kamis, 27 Juli 2023. Disimpulkan bahwa ternyata isu yang beberapa hari ini beredar di masyarakat, hoax.
Untuk diketahui, hadir dalam kegiatan tersebut yakni Kadis Prindag Kota Denpasar Nyoman Sri Utari, perwakilan pertamina Rayon 2 Bali Aris, Kanit Tipidter Iptu Abdul Hamid Harip. SPBE dan sejumlah agen penyediaan gas Elpiji menjadi sasaran pengecekan tim. Diantaranya agen PT. Putra Bisma Jaya, Jalan Waribang No. 111 Denpasar Timur.
Juga PT. Mirah dan PT. Gas Kencana Sari di jalan sekar Tunjung Denpasar, PT. Usaha Sinar Sejati dan PT. Raramas di jalan Tegal Dukuh Penamparan Denpasar, selanjutnya berkoordinasi pula dengan SPBE Sanggaran dan SPBE di jalan Gatot Subroto Denpasar.
Dari pengecekan tim di lapangan sejauh ini stok Gas elpiji khusus 3 kg yang banyak di gunakan warga, masih tersedia dan dari agen tidak ada masalah serta tidak ada pengurangan alokasi distribusi gas elpiji.
Terpisah Kapolresta Denpasar Kombespol Bambang Yugo Pamungkas membenarkan tim gabungan telah dikerahkan ke lapangan.
Menurutnya, kegiatan ini sebagai upaya antisipasi kelangkaan ketersediaan gas elpiji, menjelang hari besar keagamaan Hindu yaitu Hari Raya Galungan dan Kuningan, “Antisipasi permintaan yang berlebihan jelang hari Raya Galungan dilakukan pengecekan stok gas Elpiji di SPBE maupun agen,” ucap Kombes Bambang.
“Sejauh ini idak ada terjadi kelangkaan gas Elpiji seperti isu yang beberapa hari ini beredar di masyarakat,” kisahnya. Sebab dari keterangan sejumlah agen setelah mereka mendapatkan distribusi gas elpiji langsung dikirim ke pangkalan dan dari pangkalan akan didistribusikan ke penjual.
“Kami juga telah berkoordinasi dengan Pertamina Rayon 2 Bali untuk menambah kuota penyaluran gas elpiji untuk agen di Kota Denpasar,” tambahnya. Kapolresta juga mengimbau kepada pihak-pihak terkait, dan masyarakat agar tidak khawatir dengan ketersediaan stok Gas Elpiji.
Karena sampai saat ini stok untuk di Kota Denpasar, masih mencukupi dan dari pertamina telah memberikan tambahan alokasi gas elpiji, serta Tim Satgas pangan akan terus memantaunya. Sementara itu salah satu pemilik Agen PT. Putra Bisma Jaya Gusti Made Muliawan mengatakan pendistribusian berjalan dengan normal.
Jikapun ada keterlambatan disebabkan karena kemacetan armada di Jalan Raya. “Seperti yang terjadi di jalan By Pass Ngurah Rai Depan matahari Terbit Sanur, pihaknya juga memastikan pendistribusian tidak ada hambatan,” tutupnya. (bp)
