GIANYAR, Balipolitika.com– Kasat Reskrim Polres Gianyar, AKP. M. Gananta, S.I.K., M.Si. menyampaikan statement resmi terkait musibah robohnya pohon besar di objek wisata Monkey Forest, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali, Selasa, 10 Desember 2024.
Ungkapnya, dua korban jiwa akibat tertimpa batang pohon besar tersebut merupakan turis asing berkewarganegaraan Korea Selatan (Korsel) dan Perancis.
“Korbannya dua WNA. Untuk identifikasi masih didalami karena orang asing tersebut tidak membawa identitas. Warga Negara Korea (Korea Selatan, red) dan Perancis. Laki-laki, dua-duanya meninggal dunia. Kami masih melakukan pendalaman dan pemeriksaan saksi-saksi,” ucap AKP. M. Gananta.
Selain dua korban meninggal dunia asal Korsel dan Perancis, AKP. M. Gananta menambahkan terdapat sejumlah korban luka-luka.
“Para korban dievakuasi ke RS Ari Canti. Sementara kita tutup (objek wisata Monkey Forest, red),” jelas AKP. M. Gananta.
Diberitakan sebelumnya, dua wisatawan asing tewas tertimpa batang pohon segede gaban saat menikmati keindahan Monkey Forest Ubud, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali.
Dalam video yang beredar diduga kejadian itu terjadi pada Selasa, 10 Desember 2024.
Terlihat dalam rekaman CCTV dan video amatir detik-detik dahan pohon yang patah di tengah kerumunan wisatawan.
Terdengar suara teriakan histeris ketakutan di tengah para pelancong yang sebagian besar wisatawan asing itu berlari menyelamatkan diri.
Sampai berita ini diturunkan belum didapat mengenai identitas lengkap kedua wisatawan tersebut.
“Untuk sementara dua korban meninggal dunia,” begitu keterangan yang beredar di antara sopir angkutan wisata. (bp/ken)