DUKUNGAN SAHABAT: Rektor Universitas Udayana masa bakti 2021-2023, Prof. Dr. Ir. I Nyoman Gde Antara, M.Eng.,IPU. semasa muda (kiri) bersama sahabat karibnya, dr. RMJ (kanan).
DENPASAR, Balipolitika.com– Tutup usia sehari setelah merayakan hari lahir ke-60 tahun, kepergian Rektor Universitas Udayana masa bakti 2021-2023, Prof. Dr. Ir. I Nyoman Gde Antara, M.Eng.,IPU. meninggal dunia, Kamis, 8 Agustus 2024 sekitar pukul 06.30 Wita di Rumah Sakit Umum Daerah Mangusada (Kapal), Badung menyisakan duka yang mendalam.
Ucapan duka cita tak hanya mengalir dari segenap Civitas Akademika Universitas Udayana, melainkan juga dari teman semasa kecil Guru Besar Bidang Rekayasa Material Teknik Mesin jebolan Jurusan Teknik Mesin (S-1/Ir.) Institut Teknologi Sepuluh November (1990), Master of Engineering (S-2) Nagoyaka University of Technology (2001), dan Doctor of Engineering (S-3) Nagoyaka University of Technology (2004) itu.
Belasungkawa itu salah satu disampaikan oleh rekan sejawat almarhum berinisial dr. RMJ dengan cara yang khas.
Sembari menuliskan kalimat perpisahan, dr. RMJ juga menampilkan sosok dirinya bersama Prof. Dr. Ir. I Nyoman Gde Antara, M.Eng.,IPU. semasa muda.
Bergaya busana era 1980-an, tampak Prof. Dr. Ir. I Nyoman Gde Antara, M.Eng.,IPU. tampil necis berambut panjang hingga menyentuh dada.
“Selamat jalan Antara sahabatku. Semoga dapat tempat terbaik. Sempat tengok di sidang dan penjara kasi support dan masukan. Pulang dalam kemenangan,” ucap dr. RMJ.
Menurut keterangan istri almarhum sebagaimana disampaikan Gede Pasek Suardika, Prof. Antara meninggal dunia karena sakit mendadak.
“Menurut istri almarhum, sakitnya pun tergolong mendadak karena dimulai dari rasa panas di tenggorokan dan kemudian berlanjut sakit di lambung atas yang mengakibatkan pendarahan hebat serta diare. Upaya medis dengan penambahan kantong darah sudah dilakukan dengan maksimal. Diare dengan mengeluarkan darah hitam dan lengket diduga menjadi penyebab utama kondisinya drop. Namun upaya penambahan darah itu tetap tidak bisa menolong almarhum,” jelas Gede Pasek Suardika. (bp/ken)